Karena tidak dapat mengubah nama, penawar yang memenangkan lelang restoran Thuy Ta meminta untuk 'mengundurkan diri'.

Kisah Bapak Doan Hai Ha (Distrik Bac Tu Liem, Hanoi ) yang memenangkan lelang "besar-besaran" untuk menyewa restoran Thuy Ta di Kota Da Lat seharga 15,15 miliar VND/tahun (dengan pembayaran satu kali selama 10 tahun dengan total lebih dari 151 miliar VND), yang baru-baru ini menimbulkan kehebohan di mata publik, telah resmi berakhir.

Restoran Thuy Ta di tepi Danau Xuan Huong yang indah.

Pada tanggal 23 November, Komite Rakyat Kota Da Lat mengumumkan bahwa 15 hari setelah Komite Rakyat Provinsi Lam Dong menyetujui hasil lelang (8 November) untuk sewa aset di atas tanah dan sewa tanah untuk restoran Thuy Ta (jangka waktu 10 tahun, pembayaran satu kali), Bapak Doan Hai Ha telah menarik investasinya.

Da Lat mengusulkan pembatalan hasil lelang restoran Thuy Ta.

Menurut Komite Rakyat Kota Da Lat, alasannya adalah Bapak Ha mengajukan permohonan untuk mengubah nama restoran Thuy Ta menjadi nama lain, tetapi Komite Rakyat Kota Da Lat tidak menyetujuinya. Bapak Ha kemudian meminta untuk "menarik permohonannya," dan Komite Rakyat Kota menyetujuinya.

Orang yang memenangkan lelang untuk menyewa restoran Thuy Ta dengan harga selangit telah menarik penawarannya.

Sebelumnya, surat kabar Thanh Niên memberitakan, Pada tanggal 30 Oktober, Pusat Layanan Lelang Aset Provinsi Lam Dong mengadakan lelang untuk sewa lahan dan aset di lahan untuk Restoran Thuy Ta, dan Bapak Doan Hai Ha memenangkan lelang dengan tawaran "besar" sebesar 15,15 miliar VND/tahun.

Setelah Komite Rakyat Provinsi Lam Dong menyetujui hasil lelang (8 November), Pusat Layanan Lelang Aset Provinsi Lam Dong mengirimkan pemberitahuan kepada pemenang lelang yang meminta pembayaran untuk menyelesaikan prosedur selanjutnya. Komite Rakyat Kota Da Lat juga menugaskan unit terkait untuk menyiapkan prosedur yang diperlukan untuk menghubungi Bapak Ha guna menandatangani perjanjian sewa untuk restoran Thuy Ta, memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan tenggat waktu. Namun, karena alasan yang disebutkan di atas, Bapak Ha akhirnya secara resmi mengundurkan diri.

Restoran Thuy Ta memiliki salah satu lokasi paling strategis di Da Lat.

Luas total lahan restoran Thuy Ta adalah 3.876 ^m² , yang terdiri dari luas bangunan tertutup 383,3 ^m² ; luas taman bunga 893,1 ^m² ; dan luas lahan serta halaman yang tersisa adalah 2.599,6 ^m² .

Lahan ini menawarkan salah satu lokasi paling strategis di Kota Da Lat, terletak di sebuah pulau di dalam kawasan wisata nasional Danau Xuan Huong. Di seberang restoran terdapat Lapangan Golf Doi Cu, dan hanya beberapa ratus meter dari Lapangan Lam Vien, Taman Yersin, Taman Anh Sang, Taman Xuan Huong, dan Pasar Da Lat.

Update singkat pukul 8 malam: Keputusan mengejutkan dari taipan yang memenangkan lelang restoran Thuy Ta.

Meskipun merupakan "lahan utama," karena properti ini adalah bagian dari kawasan wisata nasional Danau Xuan Huong, lahan ini disewakan dalam kondisi saat ini, tanpa perluasan, pembangunan baru, atau penambahan bangunan (kecuali dalam kasus di mana desain perkotaan disesuaikan sebagian).

Fakta bahwa Bapak Ha memenangkan lelang untuk menyewa restoran Thuy Ta dengan harga yang sangat tinggi, hampir lima kali lipat dari harga awal (harga awalnya hanya sedikit di atas 3,04 miliar VND/tahun), telah mengejutkan publik dan menimbulkan kecurigaan bahwa ia mungkin akan membatalkan kontrak tersebut, karena harga setinggi itu akan sangat menyulitkan untuk menjalankan bisnis yang menguntungkan.