Ketentuan ini ditegaskan dalam Peraturan Pemerintah yang mengatur tentang upah minimum bagi pekerja/buruh berdasarkan perjanjian kerja.
Berlaku efektif mulai 1 Januari 2026, dalam keputusan tersebut secara tegas disebutkan bahwa upah minimum bulanan adalah upah terendah yang dijadikan dasar perundingan dan pembayaran upah kepada pekerja yang menerapkan metode pembayaran gaji bulanan.
Berdasarkan keputusan tersebut pula, pengusaha yang beroperasi di suatu wilayah akan menerapkan tingkat yang ditentukan untuk wilayah tersebut.

Bagi pemberi kerja yang unit kerja dan cabangnya berada pada wilayah kerja dengan upah minimum yang berbeda, maka yang berlaku adalah upah minimum yang ditetapkan untuk wilayah kerja unit kerja dan cabang tersebut.
“Pengusaha yang beroperasi di kawasan industri, kawasan pemrosesan ekspor, kawasan teknologi tinggi, dan kawasan teknologi digital terkonsentrasi yang berlokasi di wilayah dengan upah minimum yang berbeda, wajib menerapkan upah minimum di wilayah dengan upah minimum tertinggi,” demikian pernyataan Pemerintah.
Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang baru diterbitkan, pengusaha wajib melakukan peninjauan terhadap perjanjian kerja, perjanjian kerja bersama, dan peraturan pengusaha untuk melakukan penyesuaian dan penambahan sebagaimana mestinya.
Pemerintah mengharuskan agar lembur, kerja malam, kompensasi dalam bentuk barang dan tunjangan lain sebagaimana ditentukan oleh undang-undang ketenagakerjaan tidak boleh dihilangkan atau dikurangi.
Terhadap isi yang telah disepakati, komitmen dalam perjanjian kerja, perjanjian kerja bersama, atau perjanjian hukum lainnya yang lebih menguntungkan pekerja/buruh daripada yang ditentukan dalam Keputusan ini, pelaksanaannya tetap berlaku, kecuali para pihak mempunyai perjanjian lain.
Apabila terjadi penyesuaian wilayah yang berlaku, di mana upah minimum yang berlaku di wilayah tersebut lebih rendah dari upah minimum yang ditetapkan Pemerintah pada tanggal 31 Desember 2025, maka pemberi kerja wajib tetap menerapkan upah minimum yang berlaku saat itu kepada karyawannya.
Sumber: https://baolaocai.vn/khong-xoa-bo-cat-giam-che-do-tien-luong-khi-nguoi-lao-dong-lam-them-gio-post886661.html






Komentar (0)