Pada sore hari tanggal 4 Juni, dalam kategori angkat besi putra di bawah 49 kg, atlet Le Van Cong dengan gemilang meraih medali emas. Van Cong berhasil mengangkat 3 beban, yaitu 162 kg, 166 kg, dan 168 kg, sehingga mencapai hasil tertinggi.
Selain medali emas untuk kelas berat tertinggi (168 kg), Le Van Cong juga meraih medali emas di kelas total angkatan dengan hasil 496 kg.
Di belakang Le Van Cong adalah atlet Indonesia Hadi. Hadi berhasil mengangkat beban 160 kg, 163 kg, dan 166 kg.
Nguyen Van Cong memenangkan 2 medali emas angkat besi pada kategori putra di bawah 49 kg.
Le Van Cong adalah juara dunia pada tahun 2016 dengan berat 183 kg.
Pada Paralimpiade 2016 di Brasil, Le Van Cong menjadi atlet disabilitas pertama dari Vietnam yang meraih medali emas. Ia berhasil mengangkat beban 183 kg dan memegang rekor dunia. Pada Paralimpiade Tokyo 2020, Van Cong meraih medali perak dengan angkatan 173 kg (setara dengan lawannya tetapi finis di posisi kedua karena bobotnya).
Sebelumnya, pada hari pertandingan tanggal 4 Juni, tim angkat besi delegasi olahraga disabilitas Vietnam berhasil meraih 2 medali emas dari Dang Thi Linh Phuong. Di kelas berat di bawah 50 kg putri, Linh Phuong berhasil mengangkat 3 beban, yaitu 91 kg, 93 kg, dan 95 kg. Pada angkatan ke-4, atlet putri Vietnam ini memecahkan rekor Olimpiade dengan berhasil mengangkat beban 102 kg.
Dang Thi Linh Phuong mencetak rekor baru dengan berat 102 kg
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)