(NLDO) - Planet Barnard b hanya berbobot 37% dari massa Bumi dan digambarkan sebagai harta karun astronomi yang langka.
Menurut Sci-News, tim peneliti yang dipimpin oleh Dr. Jonay González Hernández dari Institut Astrofisika Canarias (Spanyol) telah mengidentifikasi "Bumi mini" yang mengorbit bintang tunggal terdekat dengan Matahari, bernama Barnard.
Barnard adalah bintang katai merah berusia 10 miliar tahun, dan planet baru tersebut - diberi nama Barnard b - mengorbit Barnard hanya pada 1/20 jarak Matahari-Merkurius.
Barnard b, "Bumi mini", mengorbit bintang katai merah yang berjarak kurang dari enam tahun cahaya - Foto: ESO
Dengan massa hanya 37% massa Bumi dan sekitar setengah massa Venus, Barnard b merupakan exoplanet terkecil yang pernah diidentifikasi oleh umat manusia.
Karena merupakan planet berbatu, para ilmuwan menggambarkan Barnard b sebagai "Bumi mini".
Massa dan ukurannya yang sederhana membuat Barnard b menjadi harta astronomi yang langka.
Jarak antar sistem bintang begitu jauh sehingga, meskipun alat observasi kita canggih, menemukan planet kecil di sekitar bintang lain sangatlah sulit. Bahkan menemukan planet berbatu seukuran Bumi pun merupakan tantangan besar. Sebagian besar eksoplanet yang diketahui adalah planet gas raksasa.
Oleh karena itu, Barnard b merupakan peluang besar bagi para ilmuwan untuk mempelajari bagaimana planet batuan kecil terbentuk dan berevolusi. Sistem bintangnya hanya berjarak 5,96 tahun cahaya dari Bumi, sehingga penelitian ini seharusnya cukup mudah.
Diagram yang menunjukkan posisi bintang-bintang terdekat di sekitar Matahari, termasuk Barnard, yang berada tepat di luar pasangan bintang Alpha Centauri A&B - Foto: IEEC
Untuk menemukan “Bumi mini” ini, para peneliti harus menyaring data dari pengamatan selama lima tahun oleh instrumen ESPRESSO pada Teleskop Sangat Besar (VLT) milik European Southern Observatory (ESO), yang terletak di Observatorium Paranal di Chili.
Meskipun penulis akan mempelajari Barnard b lebih lanjut, mereka tidak berharap menemukan kehidupan di sana.
Planet ini begitu dekat dengan bintangnya sehingga hanya membutuhkan 3,15 hari untuk mengorbitnya. Jadi, meskipun katai merah Barnard 2.500 derajat lebih dingin daripada Matahari, suhu di Barnard b masih terlalu panas untuk mendukung keberadaan air cair.
Selain Barnard b, para ilmuwan juga telah mengidentifikasi tanda-tanda mencurigakan dari tiga exoplanet lain yang mengorbit bintang katai merah ini.
Penelitian tentang "Bumi Miniatur" baru saja dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Astronomy & Astrophysics .
[iklan_2]
Sumber: https://nld.com.vn/lo-dien-trai-dat-thu-nho-cach-chung-ta-chi-6-nam-anh-sang-196241003100508298.htm
Komentar (0)