Baru-baru ini, sebuah studi berskala besar yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Nutrition menemukan bahwa minyak goreng yang dikenal dapat memberikan manfaat signifikan terhadap lingkar pinggang dan berat badan, membuka pendekatan baru dalam pencegahan obesitas.
Para ilmuwan dari Universitas Bari Aldo Moro dan Institut Nasional Biologi Struktural dan Sistem (Italia) menganalisis data dari 16.273 peserta dewasa.
Penelitian menunjukkan bahwa rata-rata lingkar pinggang kelompok yang rutin menggunakan minyak zaitun hingga 10 cm lebih kecil daripada kelompok yang jarang menggunakannya.
Foto: AI
Tergantung pada frekuensi konsumsi minyak zaitun, peserta dibagi menjadi tiga kelompok:
- Jarang menggunakan minyak zaitun: Kurang dari 3 hari seminggu.
- Penggunaan minyak zaitun secara teratur: 3 - 5 hari seminggu.
- Gunakan minyak zaitun secara teratur: 6 hari seminggu atau lebih.
Dengan konsumsi rata-rata per orang sekitar 25g per hari (sekitar 2 sendok makan).
Meskipun banyak orang tidak menyadari penggunaan minyak zaitun dalam pola makan mereka, minyak zaitun merupakan komponen kunci dari diet Mediterania, yang dikenal sebagai diet tersehat di dunia . Oleh karena itu, para penulis ingin mengetahui efek dari diet berbasis minyak zaitun ini.
Hasilnya mengungkapkan sesuatu yang sangat mengejutkan:
Orang yang jarang menggunakan minyak zaitun memiliki kemungkinan lima kali lebih besar memiliki lemak perut dibandingkan mereka yang menggunakannya secara teratur.
Dari segi berat badan, kelompok yang rutin mengonsumsi minyak zaitun mempertahankan berat badan normal, dengan rata-rata BMI 24,7 kg/m². Sebaliknya, kelompok yang mengonsumsi lebih sedikit minyak zaitun mengalami kelebihan berat badan, dengan BMI yang jauh lebih tinggi, yaitu 26,6 kg/m².
Yang perlu diperhatikan, rata-rata lingkar pinggang kelompok yang rutin mengonsumsi minyak zaitun hingga 10 cm lebih kecil daripada kelompok yang jarang mengonsumsinya, cukup untuk memberi dampak signifikan terhadap risiko penyakit metabolik.
Analisis mendalam menemukan bahwa minyak zaitun menyumbang hampir 62% efek mengecilkan pinggang dari diet Mediterania.
Mengapa minyak zaitun membantu menurunkan berat badan?
Para penulis menjelaskan bahwa hal ini disebabkan oleh minyak zaitun extra virgin yang kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dan senyawa polifenol antioksidan seperti hidroksitirosol dan oleocanthal. Zat-zat ini membantu mengurangi peradangan, mendukung metabolisme, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Kombinasi lemak sehat dan bioaktif inilah yang menghasilkan efek positif pada pengendalian berat badan.
Para peneliti menyimpulkan bahwa perubahan kecil pada minyak yang Anda pilih dapat berdampak besar pada lingkar pinggang dan kesehatan Anda secara keseluruhan. Bagi orang yang kelebihan berat badan atau obesitas, beralih ke minyak zaitun extra virgin bisa menjadi cara sederhana namun efektif untuk meningkatkan kesehatan jangka panjang mereka.
Source: https://thanhnien.vn/loai-dau-an-moi-ma-cu-co-the-giup-giam-can-va-thu-nho-vong-eo-185251002230613511.htm
Komentar (0)