TPO - Dipadukan dengan sentuhan akhir merah buatan tangan, tampilan rumah ini membangkitkan nuansa tradisi bagi penghuninya, menciptakan pengalaman mendalam tentang ruang dan waktu.
TPO - Dipadukan dengan sentuhan akhir merah buatan tangan, tampilan rumah ini membangkitkan nuansa tradisi bagi penghuninya, menciptakan pengalaman mendalam tentang ruang dan waktu.
Kompleks ini terdiri dari tujuh bangunan terpisah, masing-masing setinggi satu hingga dua lantai. Tata letak keseluruhannya mengintegrasikan bangunan-bangunan tersebut dengan taman secara harmonis. |
Modul-modul dengan ketinggian yang bervariasi menciptakan tampilan "berlapis", mengubah ruang tengah menjadi halaman dan taman. Penataan ini dimaksudkan untuk membangkitkan suasana desa tradisional. |
Halaman dalam berfungsi sebagai ruang netral untuk berbagai aktivitas seperti bersantai, bermain, dan mengobrol. |
Selain ventilasi dan sumur cahaya di antara modul-modul, rumah ini memperkaya pengalaman spasial dan meningkatkan suasana alami dengan memungkinkan sinar matahari dan hujan mengalir ke dalam struktur. |
Tim arsitek menghormati lanskap alami dan kondisi asli lokasi tersebut. Oleh karena itu, pepohonan besar yang sudah ada dilestarikan dan disebar untuk memberikan naungan dan berintegrasi dengan arsitektur baru. |
Rumah ini menawarkan perspektif modern tentang penggunaan material lokal dan buatan tangan; struktur inovatif ini menggabungkan batu bata tradisional di seluruh proyek, mulai dari bentuk keseluruhan hingga detail seperti atap, ventilasi, dinding, dan pagar. |
Dipadukan dengan sentuhan akhir berwarna merah hasil kerajinan tangan, tampilan rumah ini membangkitkan nuansa tradisi bagi penghuninya, menciptakan pengalaman mendalam tentang ruang dan waktu. |
Menurut Taa Design
Sumber: https://tienphong.vn/me-man-mau-nha-gach-do-o-vung-nong-thon-post1703497.tpo






Komentar (0)