Seorang siswa kelas 10 di Thanh Hoa dipukuli oleh sekelompok temannya hingga mengalami kondisi kritis.

Pada sore hari tanggal 3 November, Bapak Le Hoang Ba Huyen, Kepala Sekolah Tinggi Pertanian Thanh Hoa, mengonfirmasi bahwa di lembaga pendidikan tersebut, seorang siswa kelas 10 diserang oleh sekelompok siswa kelas atas, yang mengakibatkan luka serius. Saat ini, polisi sedang menyelidiki dan mengklarifikasi penyebab insiden tersebut.

Menurut laporan sekolah, sekitar pukul 08.50 hingga 08.55 pada tanggal 31 Oktober, saat istirahat kedua, di ruang kelas E302 (lantai 3), ketika Nguyen Trong Anh Tuan (bertempat tinggal di kelurahan Dong Son, provinsi Thanh Hoa), siswa kelas DCN65B2 jurusan Listrik Industri (kelas 10, sistem Pendidikan Berkelanjutan), sedang duduk di kelas sambil bermain ponsel, ia tiba-tiba diserang oleh sekelompok siswa kelas 11 yang sedang belajar di lantai dua gedung yang sama. Setelah perkelahian tersebut, sekelompok siswa tersebut segera meninggalkan ruang kelas.

Nguyen Trong Anh Tuan dalam kondisi kritis (Foto dipotong dari klip).

Setelah menerima laporan siswa tersebut, guru yang bertugas dan staf sekolah segera tiba dan membawa Tuan ke ruang medis untuk pertolongan pertama. Karena kondisi korban yang kritis, pihak sekolah segera menghubungi Rumah Sakit An Viet (Komune Trieu Son) untuk mengirimkan ambulans dan juga memberi tahu keluarga siswa tersebut. Sekitar pukul 09.25, ambulans tiba dan membawa Tuan ke rumah sakit.

Segera setelah itu, pihak sekolah mengadakan rapat darurat, menugaskan guru untuk mendampingi keluarga selama proses tanggap darurat, dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang. Setelah dirawat di Rumah Sakit An Viet, siswa Nguyen Trong Anh Tuan dipindahkan ke Rumah Sakit Anak Thanh Hoa . Pimpinan sekolah mengunjungi, menyemangati, dan mendukung sebagian biaya perawatan.

Perguruan Tinggi Pertanian Thanh Hoa di komune Trieu Son, provinsi Thanh Hoa.

Setelah menerima berita tersebut, Kepolisian Komune Trieu Son segera bertindak, mengirimkan dua kelompok kerja untuk melakukan verifikasi di sekolah dan rumah sakit. Hasil awal menunjukkan bahwa empat siswa kelas 11 terlibat dalam penyerangan terhadap Tuan.

Namun, karena parahnya cedera, setelah menjalani perawatan intensif selama sehari, Rumah Sakit Anak Thanh Hoa memperkirakan kondisi kesehatan Tuan sangat buruk dan menyarankan agar keluarganya membawanya pulang. Tuan dibawa pulang pukul 13.45, tanggal 1 November 2025.

Saat ini, pihak kepolisian tengah berkoordinasi untuk melakukan penyelidikan dan klarifikasi terkait penyebab serta motif oknum mahasiswa yang melakukan aksi tawuran tersebut.

Sumber: https://cand.com.vn/giao-duc/mot-hoc-sinh-lop-10-o-thanh-hoa-bi-nhom-ban-danh-den-nguy-kich-i786867/