
Duta Besar Choi Young-sam, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Korea untuk Vietnam, menyampaikan sambutan pembukaan.
Dalam pidato pembukaan, Bapak Choi Young-sam, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Korea Selatan untuk Vietnam, sangat mengapresiasi upaya lembaga-lembaga kedua negara dalam menjalin hubungan. Duta Besar menekankan bahwa semangat kerja sama strategis antara Vietnam dan Korea Selatan semakin diperkuat di bidang inovasi, terutama melalui pertukaran ahli, inkubasi startup, dan pengembangan teknologi baru, serta menegaskan komitmen untuk mendampingi ekosistem startup Vietnam.
Pada acara tersebut, Wakil Menteri Sains dan Teknologi Hoang Minh menegaskan bahwa acara networking ini merupakan kegiatan tahunan yang sangat penting, menekankan bahwa inovasi terus menjadi kekuatan pendorong penting bagi kedua perekonomian. Wakil Menteri meninjau tonggak penting dalam kerja sama, yang menunjukkan semakin eratnya hubungan antara Vietnam dan Korea Selatan, seperti penandatanganan Surat Pernyataan Niat untuk kerja sama dalam pengembangan ekosistem startup (Juni 2023), peluncuran Korea Startup Center (KSC) di Hanoi (Oktober 2023), dan partisipasi delegasi Vietnam dalam SIW x Techfest 2025 di Korea Selatan.

Wakil Menteri Sains dan Teknologi Hoang Minh menyampaikan pidato pada upacara tersebut.
Wakil Menteri menyatakan bahwa tahun 2025 menandai implementasi banyak kebijakan penting seperti Undang-Undang tentang Sains dan Teknologi yang telah diubah dan peraturan-peraturan terkaitnya, bersama dengan mekanisme baru untuk mendukung perusahaan rintisan dalam pendanaan modal ventura, voucher keuangan untuk produk percontohan, dan dukungan untuk standar tata kelola AI. Secara bersamaan, Undang-Undang tentang Transfer Teknologi dan rancangan undang-undang baru seperti Undang-Undang tentang AI, Undang-Undang tentang Transformasi Digital, dan Undang-Undang tentang Teknologi Tinggi yang telah diubah diharapkan dapat menciptakan kerangka hukum yang menguntungkan. Kementerian Sains dan Teknologi saat ini sedang mengajukan Strategi Nasional untuk Perusahaan Rintisan Inovasi, yang menargetkan 1 juta usaha perorangan dan 10.000 perusahaan rintisan inovatif pada tahun 2030.
Mengenai kerja sama substantif dengan Korea Selatan, Wakil Menteri Hoang Minh mengusulkan untuk mempromosikan model kerja sama yang mendalam seperti investasi pada perusahaan rintisan teknologi canggih dan teknologi hijau; menghubungkan laboratorium dan perusahaan besar; dan memperkuat inovasi di perusahaan-perusahaan besar Korea di Vietnam. Kementerian Sains dan Teknologi berkomitmen untuk terus meningkatkan kerangka hukum, menciptakan lingkungan pengujian yang menguntungkan, dan mendukung inisiatif kerja sama bilateral.

Para delegasi mengambil foto kenang-kenangan.
Pada upacara tersebut, Bapak Song Seung-koo (Gibs Song), Mitra dari Vietnam Silicon Valley (VSV), menyampaikan pidato yang memaparkan potensi kerja sama inovatif antara kedua negara, khususnya melalui ekosistem startup terbuka mereka.
Pada acara tersebut, dua startup terkemuka, IR Pitching: N2TP Solutions Technology dari Vietnam, memperkenalkan solusi AI di sektor kesehatan dan platform untuk perdagangan kendaraan listrik bekas, membuka peluang kolaborasi di sektor elektrifikasi.
Sumber: https://mst.gov.vn/ngay-hoi-ket-noi-khoi-nghiep-viet-nam-han-quoc-2025-thuc-day-hop-tac-doi-moi-sang-tao-song-phuong-197251212002034956.htm






Komentar (0)