Suatu distrik kekurangan 82 guru bahasa Inggris dan TI.
Berbicara dengan VietNamNet , Tn. Pham Viet Phuc - Kepala Departemen Pendidikan dan Pelatihan distrik Ky Son ( Nghe An ), mengatakan bahwa distrik tersebut kekurangan lebih dari 82 guru bahasa Inggris dan TI di 47 sekolah, yang mana sekolah dasar kekurangan 57 guru dan sekolah menengah kekurangan 25 guru.
"Menghadapi kekurangan guru Bahasa Inggris dan TI, Dinas Pendidikan dan Pelatihan kabupaten telah mengatur agar guru-guru dapat mengajar di sekolah-sekolah. Khususnya, setiap guru ditugaskan untuk mengajar di dua sekolah dalam satu wilayah. Untuk pengajaran TI, prioritas diberikan kepada guru Matematika atau guru budaya dengan sertifikat TI untuk mengajar di dua tingkat," ujar Bapak Phuc.

Menurut Bapak Phuc, setiap tahun di distrik Ky Son, rekrutmen guru diselenggarakan. Namun, jumlah warga lokal maupun pendatang dari daerah lain yang mendaftar masih rendah, tidak mencapai target yang ditetapkan.
Dalam 5 tahun terakhir, jumlah guru Bahasa Inggris dan TI yang pindah dari distrik ini sekitar 7 orang. Sebagian besar guru yang bekerja di distrik Ky Son adalah penduduk lokal atau memiliki keluarga yang tinggal di sana.
"Departemen Pendidikan berencana untuk menyarankan Komite Rakyat Distrik untuk merekrut lebih banyak guru. Jika tidak dapat merekrut lebih banyak guru TI, mereka akan mengusulkan pendanaan dan mengirim guru budaya untuk mempelajari TI guna mengajar siswa," ujar Bapak Phuc tentang solusi yang akan datang di distrik perbatasan sekitar 300 km dari Kota Vinh.
Bapak Lu Thanh Ha, Kepala Dinas Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Que Phong, mengatakan bahwa di tingkat sekolah dasar, terdapat kekurangan 10 guru bahasa Inggris, sementara di tingkat sekolah menengah, jumlah guru lebih sedikit. Untuk mengatasi masalah kekurangan guru, Dinas Pendidikan mengizinkan guru untuk mengajar di sekolah-sekolah dan mengontrak beberapa guru luar untuk mengajar.
"Kami masih menunggu siswa pulang setelah lulus untuk mengikuti ujian masuk. Banyak sekolah menghadapi kesulitan karena kekurangan guru di tahun-tahun awal. Namun, sejak guru diizinkan mengajar di lingkungan antarsekolah dan adanya kontrak, penyelesaian masalah ini menjadi lebih mudah," ujar Bapak Ha.
Usulan penambahan staf guru
Pada tahun ajaran 2024-2025, untuk memastikan ketersediaan guru yang memadai di kelas sesuai peraturan, Komite Rakyat Provinsi Nghe An mengusulkan agar Kementerian Dalam Negeri menambah 6.501 posisi guru. Rinciannya, 1.688 posisi guru untuk PAUD, 2.692 posisi guru untuk SD, 1.795 posisi guru untuk SMP, dan 326 posisi guru untuk SMA.
Pada awal tahun 2024, Nghe An memiliki 1.418 sekolah di keempat jenjang termasuk prasekolah, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas, menurun 7 sekolah dibandingkan tahun ajaran sebelumnya.

Meskipun jumlah sekolah menurun, jumlah kelas di beberapa jenjang justru meningkat. Khususnya, jumlah SMP meningkat sebanyak 117 kelas dengan lebih dari 12.000 siswa, dan jumlah SMA meningkat sebanyak 77 kelas dengan lebih dari 5.500 siswa. Total siswa di provinsi ini kini mencapai lebih dari 860.000.
Berdasarkan statistik sektor pendidikan per Mei 2024, jumlah total pegawai negeri sipil dan pekerja kontrak yang bekerja di lembaga pendidikan adalah 48.722. Dari jumlah tersebut, 337 adalah pekerja kontrak, terdiri dari 118 di prasekolah, 86 di sekolah dasar, dan 133 di sekolah menengah.
Sebelumnya, pada dua tahun ajaran 2022-2023 dan 2023-2024, Provinsi Nghe An telah merekrut 5.056 guru tambahan. Namun, rekrutmen guru menghadapi banyak kendala karena beberapa distrik masih memiliki staf tetapi harus melakukan perampingan staf sesuai peta jalan (berkurang 10% pada periode 2022-2026) sehingga tidak dapat merekrut lebih banyak guru. Hal ini menyulitkan banyak daerah untuk menyeimbangkan pelaksanaan target perampingan staf dan mengatasi masalah kekurangan guru.
Hingga saat ini, dibandingkan dengan standar kepegawaian guru/kelas dan siswa/kelas menurut peraturan Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, jumlah tenaga kependidikan di Provinsi Nghe An masih kurang yakni sebanyak 6.721 orang.
[iklan_2]
Sumber: https://vietnamnet.vn/nhieu-giao-vien-day-lien-truong-nghe-an-kien-nghi-bo-sung-6-500-bien-che-2293949.html






Komentar (0)