Pasar yang membuat pembeli kesulitan membedakan barang antik dan palsu di jantung Kota Tua Hanoi
Kamis, 8 Februari 2024 09:42 (GMT+7)
Di jantung Kawasan Kota Tua Hanoi, terdapat pasar unik yang hanya diadakan setahun sekali. Barang antik, barang bekas, barang antik palsu... dipajang tepat di tengah jalan, menarik perhatian warga ibu kota.
Video : Jelajahi pasar barang antik dan barang antik palsu di jantung Kota Tua Hanoi.
Pasar khusus ini hanya diadakan setahun sekali di persimpangan Hang Ma - Hang Luoc - Hang Ruoi (Hanoi). Pasar ini hanya diadakan selama sepuluh hari, dari tanggal 20 hingga tengah hari tanggal 30 Desember, dan barang-barang dipajang tepat di tengah jalan.
Sebagian besar barang yang dijual di pasar khusus ini adalah barang antik palsu, barang perunggu, tetapi ada juga barang antik yang berusia beberapa dekade... dibuat dengan sangat hati-hati.
Pipa kayu berlapis perunggu yang dibuat seperti zaman feodal dijual seharga 500.000 - 700.000 VND.
Uang kertas yang tidak lagi diproduksi dijual kembali seharga 100-200 ribu VND/uang kertas.
Pisau cukur yang diiklankan oleh penjual sebagai buatan AS dari tahun 1970-1972 dijual seharga 600.000 VND.
Selain itu, terdapat pula berbagai jenis benda peribadatan dan hiasan rumah seperti: patung Buddha perunggu; tiga dewa; tempat pembakaran dupa perunggu;... dan benda-benda yang sudah dikenal seperti: teko; lampu antik; tempat pembakaran dupa; layar;... Di antara semuanya, terdapat banyak benda berharga yang nilainya mencapai puluhan juta dong.
Barang-barang yang dipajang di pasar semuanya sudah berusia bertahun-tahun dan penuh kenangan.
Orang-orang yang datang ke pasar ini sebagian besar adalah mereka yang gemar mengoleksi barang-barang antik. Semakin tua barangnya, semakin besar minat pembeli. Namun, hanya penikmat barang antik yang dapat membedakan barang antik asli dan palsu.
Tahun ini, bertepatan dengan Tahun Baru Imlek, produk naga perunggu dijual melimpah.
Bapak Hieu (distrik Hoan Kiem) bercerita: "Saya sangat suka mengoleksi barang antik, terutama keramik. Setiap kali Tet tiba, saya datang ke sini untuk mencari barang antik yang bisa saya tambahkan ke koleksi saya."
Pham Hung
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)