Wanita usia 40-an sebaiknya tak pilih celana berkaki lebar, beralihlah ke 3 desain ini agar terlihat lebih ramping

Celana kaki lebar memang nyaman tetapi dapat dengan mudah membuat Anda terlihat "berat".

Tak perlu membahas frekuensi penggunaan celana berkaki lebar dalam pakaian sehari-hari, hanya dengan mempertimbangkan efeknya saat dikenakan di tubuh, tampaknya jauh lebih buruk daripada gaya lainnya. Celana berkaki lebar memiliki kaki yang cukup besar, dan bagi wanita bertubuh pendek, celana ini akan membuat tubuh bagian bawah terlihat lebih pendek dan gemuk.

Memilih celana berkaki lebar secara sembarangan dapat membuat Anda terlihat tidak rapi dan tidak canggih.

Sebaliknya, jika Anda memilih celana dengan potongan sedang, efek pembentukan tubuh akan lebih baik, membuat kaki Anda tampak lebih panjang dan meningkatkan kualitas pakaian.

3 Desain yang Harus Ada di Lemari Wanita Usia 40-an

Celana lurus (juga dikenal sebagai celana rokok)

Di antara celana-celana yang bagus, serbaguna, dan tidak pilih-pilih, celana straight-leg wajib disebutkan. Celana ini lebar dan lurus, sehingga tubuh bagian atas tidak akan terlihat canggung karena bentuk kaki yang sempit. Panjangnya yang sedang memperlihatkan posisi pergelangan kaki, dapat menciptakan efek langsing.

Anda juga bisa memilih celana jin atau celana khaki. Ada banyak warna yang mudah dikenakan dan sopan seperti abu-abu, hitam, khaki, dll. Untuk jenis celana ini, pilihlah celana berpinggang tinggi untuk menutupi perut dan membantu menonjolkan bentuk tubuh.

Kombinasi celana ini tidak terlalu rumit. Bahkan sweter kasual pun dapat menciptakan kesan modis . Perhatikan desain sweter, terutama posisi kerahnya. Cobalah memilih garis leher V, yang dapat memanjangkan garis leher dan membuat tubuh bagian atas terlihat lebih ramping.

Perhatikan pula, untuk sweter lurus, ujung sweter harus setengah terselip ke dalam celana untuk membantu "membentuk".

Celana yoga

Celana yoga ketat namun terbuat dari nilon dan spandeks elastis yang unik, yang dapat membuat tubuh bagian bawah terlihat lebih kencang. Permukaan bahannya halus dan tidak mudah kusut, jadi Anda tidak perlu khawatir celana ini terlihat "murahan".

Dalam hal celana yoga, panjang atasan sangat menentukan penampilan. Semakin pendek atasan, semakin tidak menarik dan terbuka tampilannya pada celana yoga. Sebaiknya pilih atasan yang panjangnya tepat di atas bokong. Kontras antara atasan dan celana akan membantu Anda terlihat lebih muda dan dinamis.

Jika Anda memiliki bentuk kaki yang buruk, mengenakan celana yoga mungkin memerlukan penggunaan aksesori lain seperti kaus kaki setinggi lutut untuk menutupi cacat ini.

Rok sepanjang mata kaki

Selain dua jenis celana di atas, Anda bisa memilih rok panjang hingga pergelangan kaki. Panjang rok ini cocok untuk berbagai bentuk tubuh, dengan karet pinggang yang tinggi dan tidak terlalu ketat sehingga tidak memperlihatkan lemak perut saat dikenakan.

Anda harus memilih belahan samping karena dapat memanjangkan kaki Anda lebih baik daripada belahan tengah.

Jika desain rok lurus terasa terlalu konvensional, desain-desain terbaru saat ini juga cukup bagus. Rok ini memiliki desain asimetris, yang dapat dilipat untuk menciptakan lapisan yang tumpang tindih, menciptakan kepribadian unik bagi pemakainya.

Jika sweter dan rok selutut berwarna sama, sebaiknya padukan dengan warna cerah agar tidak terlihat monoton dan kusam. Pilih saja kaus putih sebagai lapisan, karena akan sangat cantik. Jika pinggiran kaus cerah sedikit terekspos, penampilan akan terlihat lebih baik.

Source: https://giadinh.suckhoedoisong.vn/phu-nu-40-tuoi-khong-nen-chon-quan-ong-rong-hay-chuyen-sang-3-thiet-ke-nay-de-nhin-thon-tha-hon-172241106085655304.htm