Seri Pixel 10 telah berada di pasaran selama beberapa bulan, dan meskipun telah diterima dengan baik, kemampuan pengisian daya nirkabelnya menjadi kekecewaan besar. Pengguna dan para ahli sama-sama mencatat bahwa kecepatan pengisian daya nirkabel Pixel 10 tidak konsisten dan bahkan sulit digunakan dengan sebagian besar aksesori Qi lama.

Pixel 10, 10 Pro, dan 10 Pro Fold mendukung standar Qi2 dengan kecepatan maksimum 15W, sedangkan 10 Pro XL, berkat sistem pendinginnya yang lebih baik, dapat mencapai 25W. Secara teoritis, angka-angka ini setara atau bahkan melebihi standar Qi1 yang dicapai Samsung pada tahun 2019.
Namun, pada kenyataannya, Pixel 10 hanya mencapai kecepatan pengisian daya maksimumnya dengan pengisi daya Qi2 bersertifikasi, sementara pengisi daya Qi1 atau MagSafe yang lebih lama hampir tidak berguna.
Pengujian menunjukkan bahwa seri Pixel 10 terkadang hanya mengisi daya pada 5W atau bahkan turun hingga 3W, dengan pengisian daya berhenti tiba-tiba. Pixel 10 Pro dapat membutuhkan waktu hingga delapan jam untuk terisi penuh dari 27% menggunakan pengisi daya nirkabel lama, sesuatu yang dapat dilakukan ponsel Samsung lama secara stabil dalam beberapa jam.
Dibandingkan dengan Samsung, Galaxy S23 Ultra, saat menggunakan charger Qi2 15W, masih mengisi daya dengan stabil bahkan dengan casing magnetik, membuktikan bahwa ponsel yang hampir berusia tiga tahun masih dapat berkinerja lebih lancar daripada Pixel 10 yang baru. Ini merupakan kekecewaan besar bagi pengguna yang mengharapkan pengalaman pengisian daya nirkabel yang nyaman, terutama karena Pixel 10 semakin populer dan memecahkan rekor penjualan Google.
Masalah ini meluas ke situasi sehari-hari: pengisi daya nirkabel di McDonald's atau di dalam mobil tidak dijamin kompatibel dengan Pixel 10. Pengguna tidak dapat mengharapkan produsen mobil atau restoran untuk mengubah teknologi mereka hanya untuk mendukung satu model ponsel, yang menyebabkan pengalaman pengisian daya yang gagal dan membuat frustrasi.

Meskipun Pixel 10 masih menawarkan keunggulan lain seperti desain dan fitur pintar, kemampuan pengisian daya nirkabelnya yang tidak stabil tentu menghambat pengembangan dan pengalaman penggunanya. Jika Google ingin bersaing ketat dengan Apple dan Samsung di pasar ponsel pintar, mereka perlu segera memperbaiki masalah pengisian daya nirkabel ini dan memastikan fitur tersebut berfungsi efektif dengan sebagian besar aksesori yang tersedia.
Menurut Android Authority
Sumber: https://baovanhoa.vn/nhip-song-so/pixel-10-gay-that-vong-with-sac-khong-day-chap-chon-187342.html






Komentar (0)