9 Mei 2024. Komite Rakyat Distrik Menyelenggarakan pelatihan keterampilan profesional dalam penerimaan warga negara dan penanganan pengaduan, pengaduan, petisi, refleksi, serta penyelesaian pengaduan dan pengaduan bagi pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil di Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2024.

Pelatihan ini diikuti oleh lebih dari 60 peserta pelatihan. Mereka adalah kepala daerah, pegawai negeri sipil, dan pegawai negeri sipil yang bertugas menerima warga negara; menangani pengaduan, pengaduan, petisi, refleksi, dan menyelesaikan pengaduan serta pengaduan dari badan-badan khusus dan unit layanan publik di bawah Komite Rakyat Distrik. Ketua Komite Rakyat, pegawai negeri sipil, dan pegawai negeri sipil yang bertugas menerima warga negara, menangani petisi dan surat-surat rutin dari unit-unit tingkat komune dan kota. Dalam pelatihan ini, Wakil Kepala Kantor Komite Rakyat Provinsi, Kepala Departemen Penerimaan Warga Negara Urusan Dalam Negeri Provinsi, Do Huu Thuy Duong, secara langsung memberikan instruksi tentang peraturan, keterampilan, dan keahlian dalam menerima warga negara, menangani pengaduan, pengaduan, petisi, refleksi, dan panduan dalam menyelesaikan pengaduan serta pengaduan.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil di daerah, serta memperkuat disiplin dan ketertiban administrasi dalam melayani masyarakat, menjamin terlaksananya secara tegas ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang penerimaan dan penanganan pengaduan, pengaduan, permohonan, refleksi, serta penyelesaian pengaduan dan pengaduan oleh warga negara.

Pelatihan ini juga membantu membekali tim pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil dengan pengetahuan dan keterampilan profesional, terutama keterampilan dalam menerima warga negara dan menangani pengaduan, pengaduan, petisi, dan refleksi. Dengan demikian, situasi yang muncul dapat ditangani dengan cepat, terutama untuk kasus-kasus yang menerima pengaduan dan pengaduan dari banyak orang, rumit, mendesak, dan berlarut-larut, serta menjamin ketertiban dan keamanan sosial. Selain itu, keterampilan dan keahlian yang dibekali melalui pelatihan ini juga membantu tim yang bekerja dalam menerima warga negara, menyelesaikan pengaduan dan pengaduan, untuk menangani kasus-kasus tersebut sejak awal, sehingga tidak muncul dan berlarut-larut.
Kim Nhan
Sumber
Komentar (0)