Pada tanggal 23 Oktober, seorang sumber dari reporter Dan Tri mengatakan bahwa Tn. Pham Van Nam, Direktur Departemen Pendidikan dan Pelatihan provinsi Gia Lai, telah meneruskan pengaduan warga terhadap Tn. Pham Minh Trung, Wakil Kepala Sekolah Menengah An Thanh (komune Van Duc) kepada Ketua Komite Rakyat komune tersebut untuk dipertimbangkan, diarahkan penanganannya sesuai peraturan dan melaporkan hasilnya kepada Departemen.
Pada hari yang sama, pemimpin Komite Rakyat Komune Van Duc mengatakan bahwa ia telah mengarahkan departemen profesional untuk berkoordinasi dengan Dewan Direksi Sekolah Menengah An Thanh guna membentuk tim untuk memverifikasi pendapat orang tua dan guru mengenai Bapak Pham Minh Trung yang meminta banyak kelas untuk berhenti di tengah pelajaran guna membersihkan.

Kampus Sekolah Menengah An Thanh, komune Van Duc, provinsi Gia Lai (Foto: Cong Son).
Menurut pemimpin Komite Rakyat Komune Van Duc, pada konferensi kader dan pegawai negeri sipil Sekolah Menengah An Thanh, para guru memiliki pendapat terkait perilaku Tuan Trung.
"Konten-konten ini akan diserahkan kepada kelompok kerja untuk diverifikasi dan diklarifikasi lebih lanjut. Tingkat pelanggaran dan arah penanganannya akan menunggu hasil verifikasi dari kelompok kerja," tambahnya.
Seperti yang diberitakan Dan Tri , sekitar pukul 1:50 siang tanggal 2 Oktober, saat siswa kelas 8A3 dan 9A1 sedang dalam jam pelajaran pertama, Bapak Pham Minh Trung masuk ke dalam kelas dan meminta guru untuk menghentikan pelajaran agar para siswa dapat keluar ke halaman untuk membersihkan.
Alasan yang diberikan oleh Bapak Trung adalah karena area bersih-bersih pagi kedua kelas tersebut masih dipenuhi sampah dan dedaunan, sehingga perlu dibersihkan. Beliau meminta para guru di kedua kelas tersebut untuk mengganti kelas yang terlewat pada pagi hari tanggal 6 Oktober, karena beliau yakin bahwa sekolah berhak untuk menyesuaikan jadwal mengajar jika guru dan siswa tidak memenuhi persyaratan untuk hadir di kelas.
Orang tua juga melaporkan bahwa ketika siswa kelas 6A1 sedang belajar ilmu pengetahuan alam yang diajarkan oleh Ibu Hoang Thi Bich Hanh, Bapak Pham Minh Trung masuk ke kelas untuk memeriksa rencana pembelajaran dan peralatan. Ketika menyadari bahwa peralatannya kurang, Bapak Trung berteriak keras dan meminta Ibu Hanh untuk menghentikan pembelajaran dan pergi ke kantor.
Banyak orang tua yang menilai tindakan Pak Trung yang menghentikan kegiatan belajar mengajar dan memaksa siswa menyapu halaman di tengah terik matahari tidak dapat diterima, melanggar hak belajar siswa, serta merupakan tindakan penyalahgunaan wewenang dan pelanggaran etika guru.
Menurut Bapak Le Van Dung, Kepala Sekolah Menengah An Thanh, Bapak Trung meminta siswa untuk membersihkan halaman sekolah guna mengingatkan mereka agar mematuhi jadwal bersih-bersih dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan sekolah. Namun, meminta siswa untuk membersihkan halaman sekolah selama jam pelajaran telah membuat orang tua kesal.
Pak Dung juga mengakui bahwa Pak Pham Minh Trung berbicara agak keras, terkadang membuat pendengar merasa seperti dibentak, meskipun beliau tidak menghina guru atau siswa. Pihak sekolah mengadakan pertemuan untuk memberikan nasihat kepada Pak Trung agar beliau dapat belajar dari pengalamannya dan menyesuaikan perilakunya agar lebih lembut.
Sumber: https://dantri.com.vn/giao-duc/thong-tin-moi-vu-pho-hieu-truong-cho-dung-tiet-day-de-hoc-sinh-di-don-rac-20251023185440494.htm
Komentar (0)