Korea Utara gelar festival film internasional setelah 6 tahun 'absen'

Korea Utara baru saja membuka festival film internasional di Pyongyang, menandai pertama kalinya acara tersebut diadakan dalam enam tahun.

Festival Film Internasional Pyongyang digelar pada tahun 2019. Foto: Yonhap

Upacara pembukaan Festival Film Internasional Pyongyang ke-18 berlangsung di Pusat Sinema Internasional Pyongyang pada tanggal 22 Oktober.

Setelah upacara, film seni "Red Silk" yang diproduksi bersama oleh Rusia dan Tiongkok diputar.

Pada upacara pembukaan, kepala Administrasi Film Nasional Korea Utara menekankan bahwa acara ini akan menjadi kesempatan untuk lebih memperkuat persahabatan antara negara-negara progresif dan pembuat film di seluruh dunia.

Festival Film Internasional Pyongyang didirikan pada tahun 1987 dan merupakan satu-satunya festival film internasional di Korea Utara. Sebelum menjadi acara tahunan pada tahun 2018, Festival Film Internasional Pyongyang diadakan setiap dua hingga tiga tahun.

Namun, setelah edisi 2019, Festival Film Internasional Pyongyang ditangguhkan karena pandemi COVID-19.

Korea Utara telah berupaya memulihkan industri pariwisatanya dengan melanjutkan kembali ajang-ajang internasional yang sempat "dibekukan" akibat pandemi. Pada bulan April, Korea Utara menyelenggarakan Maraton Internasional Pyongyang untuk pertama kalinya dalam enam tahun dan membuka resor pantai berskala besar di wilayah pesisir timur Kalma untuk wisatawan asing Juli lalu.

Menurut VNA

Sumber: https://baohaiphong.vn/trieu-tien-to-chuc-lien-hoan-phim-quoc-te-sau-6-nam-vang-bong-524345.html