Mengenai rumah tempat Paman Ho pernah tinggal di Udon
Rumah kecil dan sederhana itu sangat tidak biasa.
Tiang-tiangnya terbuat dari kayu hutan, dan atapnya terbuat dari jerami.
Seperti rumah-rumah di Vietnam kuno
Rumah itu dikelilingi oleh pagar tanaman jarang yang terbuat dari bambu dan alang-alang.
Deretan tanaman kembang sepatu, berwarna merah dengan bunga-bunga yang menjalar.
Kebun longan sedang mekar, dengan bunga-bunga berwarna kuning pucat.
Seperti kehangatan hadirat-Nya, hal itu masih terasa di sekitar sini.
Burung-burung hutan berdesir di antara pepohonan di taman.
Pohon belimbing berbunga dengan bunga ungu, menerangi langit kampung halaman ibuku.
Bunga belimbing ungu berserakan di atap jerami.
Prajurit yang jauh dari rumah itu tetap terukir di jiwanya.
Dinding bambu itu sangat sederhana dan bernuansa pedesaan.
Seperti melindungi ORANG HEBAT
Seorang pria yang mengantarkan sebuah era.
Biarkan Negeri Naga dan Peri melayang ke langit…
Di depan rumah, terdapat dua rumpun bunga lili hijau yang cerah.
Bunga lili putih, seperti nama kekasihku.
Aroma bunga lili membangkitkan kenangan cinta masa kecil…
Jalan setapak kecil di taman itu masih menyimpan jejak kaki orang-orang yang pernah melewatinya.
Ranjang kayu itu sungguh tampak kuno dan alami.
Tidak bisa lebih sederhana lagi.
Bantal tipis itu tergeletak di dekat jendela.
Cahaya bulan menerangi sang jenius.
Mengunjungi rumah itu di pagi hari.
Kabut tipis masih menyelimuti atap jerami…
Hati kami tiba-tiba terasa sangat aneh.
Mengagumi keindahan rumah Paman Ho di Udon Thani.

* Situs Peringatan Ho Chi Minh , Provinsi Udon Thani (Thailand)
LUONG MINH CU
Sumber: https://www.sggp.org.vn/ve-ngoi-nha-bac-tung-o-udon-post779241.html






Komentar (0)