Sidang ke-42 Majelis Umum ICAO, diadakan di Montreal, Kanada.
Delegasi Kementerian Perhubungan yang dipimpin oleh Wakil Menteri Le Anh Tuan menghadiri Sidang ke-42 Majelis Umum ICAO, yang berlangsung di Montreal, Kanada, pada 23-26 September. Acara terpenting dalam siklus tiga tahun ICAO ini mempertemukan lebih dari 3.300 delegasi dari 193 negara anggota, menjadi forum bagi komunitas penerbangan global untuk membentuk kebijakan dan mengidentifikasi prioritas pembangunan bagi industri penerbangan sipil internasional.
Delegasi internasional menghadiri acara tersebut.
Pokok bahasan utama yang dibahas dalam Sidang Umum ini meliputi keselamatan penerbangan, pengelolaan wahana udara nirawak, dan khususnya pembangunan berkelanjutan serta pengurangan emisi gas rumah kaca. Mendorong penggunaan bahan bakar penerbangan berkelanjutan (SAF) dan penerapan mekanisme kompensasi dan pengurangan karbon (CORSIA) merupakan poin-poin penting.
Komitmen Vietnam terhadap tujuan global
Berbicara pada sesi pleno, Wakil Menteri Le Anh Tuan menekankan bahwa tahun 2025 menandai peringatan 45 tahun Vietnam menjadi anggota ICAO. Selama perjalanan ini, industri penerbangan Vietnam telah mencapai kemajuan yang luar biasa. Transportasi udara telah pulih dengan pesat pascapandemi, menjadikan Vietnam salah satu pasar penerbangan dengan pertumbuhan tercepat di kawasan Asia -Pasifik .
Wakil Menteri Le Anh Tuan memimpin delegasi dari Kementerian Perhubungan untuk menghadiri Sidang ke-42 Majelis Umum ICAO.
Khususnya, keselamatan penerbangan selalu menjadi prioritas utama. Skor kepatuhan Vietnam secara keseluruhan terhadap keselamatan penerbangan mencapai 78,14%, yang menunjukkan upaya dan komitmen tanpa henti dari industri ini.
Wakil Menteri menegaskan bahwa Vietnam akan mendukung dan berkontribusi aktif terhadap implementasi Rencana Strategis Jangka Panjang ICAO untuk periode 2026-2050, serta Target Aspirasi Global (Global Aspirational Target/LTAG) untuk mencapai emisi Nol Bersih di sektor penerbangan internasional pada tahun 2050. Untuk mewujudkan tujuan ini, Pemerintah dan Otoritas Penerbangan Sipil Vietnam berfokus pada penyempurnaan sistem hukum, yang menciptakan fondasi yang kokoh bagi pertumbuhan berkelanjutan.
Pidato delegasi Vietnam mendapat pengakuan dan apresiasi tinggi dari negara-negara anggota, pimpinan dan sekretariat ICAO, yang menegaskan posisi dan tanggung jawab Vietnam dalam membangun sistem penerbangan sipil global yang aman, efisien, dan berkelanjutan.
Sumber: https://vtv.vn/viet-nam-cam-ket-dong-gop-tich-cuc-vao-muc-tieu-net-zero-cua-icao-100250926111915711.htm
Komentar (0)