GĐXH - Bagi penderita penyakit ginjal, selain pengobatan dan penyesuaian pola hidup sehat, nutrisi juga berperan penting dalam meningkatkan dan mendukung fungsi ginjal.
Seberapa pentingkah diet bagi penderita penyakit ginjal?
Ginjal merupakan organ penting dalam tubuh yang membantu membuang limbah dan kelebihan cairan melalui urine serta membantu menjaga keseimbangan cairan dan mineral dalam tubuh.
Namun, ketika ginjal lemah, fungsi-fungsi penting ini dapat terganggu, yang mengakibatkan penumpukan limbah dan racun dalam tubuh, yang menyebabkan banyak masalah kesehatan serius. Pada saat ini, selain pengobatan dan penyesuaian gaya hidup yang wajar, nutrisi juga berperan penting dalam meningkatkan dan mendukung fungsi ginjal.
Ilustrasi
Apa yang harus dimakan penderita penyakit ginjal agar sehat?
Saat ginjal sedang lemah, maka diperlukan asupan nutrisi penting yang cukup bagi tubuh tanpa mengandung banyak zat-zat yang dapat menambah beban pengeluaran ginjal seperti: Natrium, fosfor, kalium, kalsium, kolesterol, asam urat, oksalat... karena jika ginjal harus bekerja terlalu keras untuk mengeluarkan zat-zat tersebut, maka dapat mengakibatkan kerusakan ginjal.
Beberapa makanan yang memerlukan waktu lebih lama untuk dihilangkan oleh ginjal atau tidak dapat dihilangkan sepenuhnya adalah organ hewan, daging dan ikan kaleng, makanan laut, buah kering, dll.
Sebaliknya, penderita penyakit ginjal dapat mengonsumsi protein yang mudah diserap tubuh, dengan kandungan asam amino esensial yang cukup dari makanan seperti putih telur, udang, kepiting, dan sebagainya. Namun, penderita penyakit ginjal sebaiknya hanya mengonsumsi protein secukupnya sesuai anjuran dokter agar tidak mengganggu fungsi ginjal.
Selain itu, penderita ginjal lemah sebaiknya mengonsumsi makanan kaya vitamin C, vitamin B, folat, zat besi, dan antioksidan. Nutrisi ini membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, melindungi sel dari radikal bebas, mendukung sistem pencernaan, dan mengurangi tekanan pada ginjal selama proses penyaringan dan ekskresi.
6 Jenis Sayuran yang Baik untuk Penderita Ginjal
Bawang bombai
Ilustrasi
Bawang bombai merupakan makanan penyedap rasa bebas natrium bagi pasien ginjal. Karena bawang bombai menambah rasa pada makanan, bawang bombai dapat menggantikan garam dapur tanpa mengorbankan rasa. Selain itu, bawang bombai kaya akan vitamin C, mangan, vitamin B, dan serat, yang menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan memberi makan bakteri baik di usus.
Kubis
Ilustrasi
Kubis adalah sayuran silangan yang kaya akan vitamin C dan K, yang memberikan nutrisi bagi tubuh dan mengandung banyak serat yang baik untuk sistem pencernaan. Selain itu, kubis juga mengandung antioksidan yang memiliki sifat anti-inflamasi, yang sangat baik bagi penderita gagal ginjal.
Asparagus
Ilustrasi
Asparagus kaya akan vitamin A, vitamin C, dan vitamin K yang dapat menjaga fungsi ginjal. Selain itu, kandungan antioksidan dalam asparagus juga membantu mengobati penyakit seperti batu ginjal, batu empedu, dan sistitis.
Kembang kol
Ilustrasi
Brokoli dan kembang kol merupakan sumber vitamin C, folat, dan serat yang kaya. Keduanya juga mengandung senyawa yang membantu membuang racun dari tubuh, terutama ginjal. Jika Anda yakin aman, Anda bisa mengonsumsi brokoli mentah untuk mempertahankan lebih banyak nutrisi.
Lobak
Ilustrasi
Sayuran renyah ini merupakan tambahan yang baik untuk diet Anda bagi penderita penyakit ginjal. Sayuran ini rendah kalium, natrium, dan fosfor, tetapi kaya akan nutrisi penting lainnya. Sayuran ini juga kaya akan vitamin C, yang merupakan antioksidan dan mengurangi risiko penyakit jantung dan katarak.
Nanas
Ilustrasi
Nanas merupakan salah satu buah yang memiliki kandungan natrium, kalium, dan fosfor yang lebih rendah dibandingkan buah lainnya, sehingga baik untuk ginjal. Nanas dapat diolah menjadi hidangan atau dimakan sebagai hidangan penutup, dan mudah ditambahkan ke dalam menu bagi penderita penyakit ginjal. Selain itu, nanas juga kaya akan serat, mangan, vitamin C, dan bromelain—enzim yang membantu mengurangi peradangan.
Jamur shiitake
Jamur shiitake adalah bahan gurih yang dapat digunakan sebagai pengganti daging nabati bagi vegetarian atau vegan yang perlu membatasi asupan protein. Jamur shiitake juga menyediakan protein nabati dan serat yang baik. Kandungan kalium jamur shiitake lebih rendah daripada jamur portobello dan jamur kancing putih, sehingga menjadikannya pilihan yang lebih baik bagi penderita penyakit ginjal.
[iklan_2]
Sumber: https://giadinh.suckhoedoisong.vn/10-makanan-yang-sangat-cantik-yang-baik-untuk-orang-Vietnam-dengan-penyakit-ginjal-yang-harus-dimakan-untuk-mencegah-penyebaran-172250330103504544.htm
Komentar (0)