Penumpukan lemak visceral tidak hanya mengubah bentuk tubuh Anda, tetapi juga meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, dan peradangan kronis. Beberapa makanan terbukti membantu mengurangi lemak perut, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Telur
Telur merupakan sumber protein lengkap yang membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan membutuhkan lebih banyak kalori untuk dibakar. Sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Obesity menemukan bahwa mengonsumsi telur untuk sarapan menghasilkan penurunan berat badan yang lebih besar daripada makan bagel. Efek ini bahkan terjadi ketika kalorinya sama.

Telur dan tuna merupakan makanan yang cocok untuk diet rendah lemak.
FOTO: AI
Minyak zaitun extra virgin
Minyak zaitun kaya akan asam oleat, sejenis lemak tak jenuh tunggal. Asam oleat dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi peradangan ringan, dua faktor yang sangat memengaruhi penumpukan lemak perut pada wanita di atas 40 tahun.
Dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Nutrition , para ilmuwan mensurvei lebih dari 16.000 orang dewasa. Hasilnya menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi minyak zaitun extra virgin cenderung memiliki lingkar pinggang yang lebih kecil dan indeks massa tubuh (IMT) yang lebih rendah.
Sayuran hijau kaya polifenol
Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan sawi hijau kaya akan antioksidan polifenol, serat, dan magnesium. Serat memperlambat penyerapan pati dan mengurangi kenaikan gula darah setelah makan. Hal ini terutama penting karena wanita di atas 40 tahun lebih rentan terhadap resistensi insulin.
Sayuran hijau juga rendah kalori dan tinggi serat, yang membantu Anda merasa kenyang dan mengurangi total asupan kalori harian Anda. Seiring waktu, efek ini secara bertahap mengurangi lemak perut.
Ikan berlemak kaya omega-3
Ikan berlemak umum yang kaya omega-3 antara lain salmon, makerel, herring, dan tuna. Asam lemak omega-3 dari ikan berlemak memengaruhi metabolisme lipid, respons inflamasi, dan distribusi lemak.
Banyak studi klinis telah menunjukkan bahwa suplementasi omega-3 dapat mengurangi lemak hati dan lemak visceral. Para ahli merekomendasikan orang dewasa untuk mengonsumsi sekitar 80-140 gram ikan berlemak, dua kali seminggu. Pola makan ini sangat baik untuk jantung dan membantu mengurangi lemak perut jika dipadukan dengan pola makan sehat secara keseluruhan.
Makanan kaya serat larut
Makanan kaya serat larut antara lain oat, biji rami, kacang hitam, dan buah jeruk seperti jeruk keprok, jeruk keprok, dan jeruk bali. Serat larut memperlambat pencernaan, memperpanjang rasa kenyang, dan mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi secara alami.
Yang lebih penting, mendapatkan cukup serat larut juga membantu mengurangi penumpukan lemak visceral seiring waktu. Penelitian dalam jurnal Obesity menunjukkan bahwa mengonsumsi tambahan 10 gram serat larut per hari mengurangi penumpukan lemak visceral sekitar 3,7%, menurut Healthline .
Sumber: https://thanhnien.vn/5-thuc-pham-giup-phu-nu-tuoi-40-giam-mo-bung-hieu-qua-185251119160023299.htm






Komentar (0)