Vitamin C larut dalam air dan tidak disimpan dalam tubuh, sehingga asupan harian penting untuk menghindari defisiensi. Buah dan sayur menyediakan vitamin C alami, dan jeruk termasuk makanan yang tinggi vitamin C, menurut Verywell Health .
Suzanne Fisher, seorang ahli gizi yang bekerja di AS, mengatakan bahwa memakan jeruk segar membantu menjaga kadar vitamin C hampir utuh karena vitamin C dapat berkurang jika terkena cahaya atau dimasak dalam waktu lama.
Kebutuhan vitamin C harian adalah 75 mg untuk wanita dewasa, 90 mg untuk pria dewasa, 85 mg untuk wanita hamil dan 120 mg untuk wanita menyusui.
Orang yang merokok atau sering terpapar asap rokok berisiko mengalami defisiensi vitamin C. Para ahli merekomendasikan agar kelompok ini mendapatkan suplemen vitamin C 35 mg lebih banyak per hari dibandingkan bukan perokok.

Buah-buahan dan sayur-sayuran menyediakan vitamin C alami dan jeruk termasuk makanan yang tinggi vitamin C.
Foto: AI
Waktu yang tepat untuk makan jeruk
Waktu makan jeruk tidak menentukan efektivitas penyerapan vitamin C. Faktor terpenting adalah mengonsumsi jeruk secara teratur sebagai bagian dari pola makan yang bervariasi dan seimbang.
Jeruk menyediakan vitamin C yang efektif bila digunakan secara teratur, terutama selama masa lemah atau ketika sistem kekebalan tubuh perlu ditingkatkan.
Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa mengonsumsi jeruk saat perut kosong dapat meningkatkan penyerapan vitamin C. Orang dengan perut sensitif mungkin merasa tidak nyaman saat mengonsumsi jeruk saat perut kosong karena keasaman alami yang terkandung dalam buah ini.
Penderita refluks gastroesofageal sering bereaksi terhadap buah jeruk karena dapat menyebabkan sensasi terbakar. Penderita refluks sebaiknya menghindari makan jeruk tepat sebelum berbaring atau setelah makan berat.
Vitamin C ditemukan dalam banyak makanan seperti paprika merah dan hijau, kiwi, brokoli, dan stroberi. Kombinasi beragam buah dan sayuran ini memberikan manfaat yang lebih baik bagi kesehatan secara keseluruhan.
Cara mengawetkan dan memanfaatkan jeruk agar kandungan nutrisinya lebih banyak
Vitamin C mudah terdegradasi jika terkena cahaya yang kuat atau disimpan dalam jangka waktu lama. Konsumen sebaiknya menyimpan jeruk di tempat yang sejuk dan kering, terhindar dari sinar matahari langsung, untuk menjaga kestabilan kandungan vitamin C.
Jeruk segar selalu memberikan kandungan vitamin C yang lebih baik daripada jeruk yang telah disimpan dalam waktu lama atau telah diproses dengan panas.
Memasak makanan yang kaya vitamin C akan merusak vitamin tersebut. Mengonsumsi jeruk segar adalah cara terbaik untuk mempertahankan semua nilai gizinya.
Jeruk utuh mengandung kadar vitamin C yang lebih stabil dibandingkan jus jeruk yang telah didinginkan. Lebih sehat mengonsumsi jeruk sesegera mungkin setelah dipotong.
Peran vitamin C dalam penyerapan zat besi
Vitamin C membantu penyerapan zat besi, terutama zat besi non-heme yang ditemukan dalam kacang-kacangan, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.
Zat besi berperan penting dalam produksi sel darah merah dan menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh. Mengonsumsi jeruk tepat setelah makan makanan kaya zat besi membantu tubuh memanfaatkan mineral ini secara efektif.
Sumber: https://thanhnien.vn/bao-quan-cam-the-nao-de-khong-mat-vitamin-c-185251125234435197.htm






Komentar (0)