Barcelona Kehilangan Poin di Menit 90+4, Pelatih Hansi Flick Lakukan Hal yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya di La Liga

Dalam laga tandang Real Betis di Stadion Benito Villamarín, Barcelona menurunkan susunan pemain terbaiknya. Lamine Yamal kembali bermain, bergabung dengan Lewandowski dan Raphinha untuk membentuk trio penyerang Barcelona. Pada menit ke-39, Lewandowski membuka skor bagi tim tamu setelah serangkaian umpan-umpan indah. Pada menit ke-82, Lamine Yamal memberikan assist berkelas kepada Ferran Torres yang mencetak gol kedua bagi Barcelona. Di sela-sela dua gol Barcelona, ​​Real Betis juga memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 berkat gol Giovani Lo Celso pada menit ke-68.

Patut dicatat, setelah gol Giovani Lo Celso, pelatih Hansi Flick tiba-tiba bereaksi keras kepada wasit. Pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa Frenkie de Jong tidak melakukan pelanggaran dan tim VAR telah salah menilai situasi. Wasit utama pun langsung memberikan kartu merah kepada pelatih Hansi Flick. Sejak memimpin Barcelona, ​​ini adalah pertama kalinya ia menerima kartu merah di La Liga.

Kehilangan kapten mereka di bangku cadangan, Barcelona kehilangan kendali permainan melawan Real Betis di menit-menit akhir pertandingan. Pada menit ke-90+4, Assane Diao mencetak gol, memastikan hasil imbang 2-2 untuk tim tuan rumah.

Barcelona hanya mendapat 1 poin meski sempat unggul dua kali

Hasil imbang yang mengecewakan melawan Real Betis membuat Barcelona hanya mengoleksi 38 poin setelah 17 pertandingan. Tim Catalan itu hanya unggul tiga poin dari Real Madrid, tetapi telah memainkan satu pertandingan lebih banyak. Pelatih Hansi Flick kecewa: “Barcelona bermain sangat buruk sejak awal. Saya melakukan perubahan di babak kedua karena tim membutuhkan pemain yang bisa membuat perbedaan. Namun, para pemain bermain lambat, banyak umpan panjang – hal-hal seperti itu tidak saya inginkan. Saya pikir Barcelona harus fokus pada kekuatan mereka dan kami seharusnya bisa bermain lebih baik.”

Ketika ditanya tentang kartu merah yang baru saja diterimanya, pelatih berusia 59 tahun itu marah: "Saya tidak menyinggung siapa pun, itu hanya reaksi saya. Saya melihat wasit butuh waktu lama untuk memutuskan apakah itu penalti atau bukan. Jika Anda butuh waktu selama itu, itu bisa diragukan. Saya tidak setuju diusir. Itu tidak pernah terjadi pada saya."

Pelatih Hansi Flick menegaskan bahwa dirinya tidak menghina wasit dan kartu merah itu terlalu keras.

Setelah pertandingan melawan Real Betis, Barcelona akan menghadapi Borussia Dortmund di putaran ke-6 Liga Champions (12/12). Tim asuhan Hansi Flick diperkirakan akan menghadapi banyak kesulitan mengingat Borussia Dortmund sedang dalam performa bagus di Liga Champions dan berada tepat di belakang Barcelona (keduanya telah mengumpulkan 12 poin setelah 5 pertandingan).

Sumber: https://thanhnien.vn/barcelona-mat-diem-phut-904-hlv-hansi-flick-lam-dieu-chua-tung-co-o-la-liga-185241208020656413.htm