Filosofi hidup ini berasal dari puisi Buddha dan dikenal luas melalui lagu "Being Done" yang digubah oleh Ken Quách. Pesannya menekankan nilai kedamaian batin di atas harta benda atau ketenaran. Konten ini diintegrasikan secara cerdas ke dalam video , sehingga menarik dukungan dari sejumlah besar anak muda.
![]() |
| "Ketenangan pikiran sudah cukup" sangat populer dan viral di platform media sosial. Foto: Truc Son |
Dalam masyarakat yang sering mengagungkan kesuksesan sebagai sinonim dengan pendapatan besar, ketenaran, dan harta benda mewah, kaum muda mudah terseret ke dalam pusaran tekanan. Ledakan media sosial semakin memperburuk rasa takut ketinggalan (FOMO), mendorong banyak orang untuk berjuang mendapatkan harta benda mahal seperti mobil, terkadang dengan mengorbankan kesehatan dan kepuasan pribadi mereka.
"Menjalani hidup dengan ketenangan pikiran yang cukup" telah diterima sebagai penegasan: Kesuksesan sejati terletak pada setiap individu yang menemukan kebahagiaan dan keseimbangan dalam pilihan mereka. Pesan ini membantu kaum muda menyadari bahwa nilai inti kehidupan terletak pada keseimbangan batin dan pikiran yang sehat, bukan hanya angka-angka di rekening bank. Dari situ, pesan ini berkembang menjadi banyak prinsip tindakan praktis: Dua roda atau empat roda, selama masih bisa berjalan, itu sudah cukup; sedikit uang atau banyak uang, cukup makan sudah cukup… Ini adalah pilihan minimalisme spiritual, bukan penolakan atau penerimaan kemiskinan.
Ini menunjukkan bahwa Generasi Z sedang belajar mendefinisikan ulang kata "cukup": Cukup adalah ketika pendapatan memungkinkan mereka untuk hidup nyaman, mengejar hasrat mereka, dan merawat orang-orang terkasih, bukan berarti mereka harus memiliki kekayaan yang sangat besar. Pergeseran dari стремление untuk mencapai keunggulan menjadi fokus pada kedamaian batin telah membantu Generasi Z mengurangi stres dan meluangkan lebih banyak waktu untuk kesehatan mental – sebuah isu penting bagi kaum muda modern.
![]() |
| Pesan intinya adalah: "Semua kekhawatiran dapat diselesaikan dengan melepaskan," dan Generasi Z benar-benar telah "melepaskan" bahkan hewan peliharaan mereka sendiri, selama "kedamaian dan ketenangan" adalah satu-satunya hal yang penting. Foto: Truc Son |
Generasi Z terpapar sejumlah besar informasi dan tekanan digital, yang menyebabkan tingkat kecemasan dan stres yang tinggi. "Melepaskan" di sini bukan berarti melarikan diri dari masalah, melainkan belajar menghadapinya dengan sikap positif, mengelola emosi secara proaktif, dan tidak membiarkan hal negatif berlarut-larut.
![]() |
| 3 tindakan untuk melepaskan kekhawatiran dengan semangat "Ketenangan pikiran sudah cukup". Grafis: Kim Thoa |
Adopsi luas ungkapan "Jalani hidup sebagai manusia, ketenangan pikiran adalah yang terpenting" adalah pertanda positif. Ini mencerminkan generasi yang menemukan kembali nilai-nilai humanistik, memprioritaskan kesehatan mental, dan mendefinisikan kembali kesuksesan pribadi dengan cara yang paling berkelanjutan. Dalam hidup, menjaga kedamaian batin adalah fondasi yang kokoh untuk semua kesuksesan lainnya.
Truc Son
Sumber: https://baodongnai.com.vn/chinh-polit/xa-luan---binh-luan/202512/binh-an-la-duoc-lan-gio-moi-trong-quan-niem-song-cua-gen-z-06011e9/









Komentar (0)