Apa isi surat dari tersangka pembunuhan Trump?

Ryan Wesley Routh, pria yang dituduh mengarahkan senapan ke mantan Presiden AS Donald Trump di lapangan golf Florida pada tanggal 15 September, meninggalkan surat beberapa bulan lalu yang menyatakan bahwa ia bermaksud membunuhnya, kata jaksa AS pada tanggal 23 September.

Surat tulisan tangan yang ditujukan kepada " dunia " itu juga menawarkan hadiah atas nyawa Tuan Trump.

"Ini adalah upaya pembunuhan Donald Trump, tetapi saya gagal. Saya sudah mencoba dan mengerahkan segenap kemampuan saya. Sekarang semua orang harus menyelesaikan ini, dan saya akan memberikan $150.000 kepada siapa pun yang dapat menyelesaikannya," tulis catatan itu.

Pihak berwenang menemukan daftar tanggal dan lokasi penampilan Trump di mobil tersangka. Foto: AFP

Surat itu tampaknya ditulis untuk mengantisipasi kegagalan Routh dalam membunuh Trump. Jaksa penuntut mengatakan surat itu ditemukan di dalam sebuah kotak yang juga berisi amunisi, pipa logam, dan empat telepon.

Kotak itu telah ditinggalkan beberapa bulan sebelumnya di rumah seorang saksi yang tidak disebutkan namanya yang menghubungi pihak berwenang setelah penangkapan Routh pada tanggal 15 September.

Routh juga diduga menyimpan daftar di mobilnya berisi tanggal dan lokasi kemunculan Trump mendatang, bersama dengan buku catatan berisi komentar tentang Rusia, China, dan Ukraina, menurut Departemen Kehakiman AS.

Selama penggeledahan di kendaraan tersangka, pihak berwenang juga menemukan telepon genggam yang menampilkan petunjuk arah dari Palm Beach ke Meksiko.

Perangkat itu dilaporkan terhubung ke menara dekat Trump International Golf Club, tempat insiden itu terjadi, dan dekat kawasan Mar-a-Lago, tempat Trump tinggal.

Dakwaan baru tersebut dimaksudkan untuk membuktikan klaim jaksa bahwa tersangka ingin membunuh Tn. Trump.

Pihak berwenang AS mendakwa Routh dengan dua pelanggaran terkait senjata setelah ia diduga mengarahkan senapan ke arah Trump saat mantan presiden tersebut sedang bermain golf di West Palm Beach. Dakwaan tambahan mungkin akan diajukan.

Menurut laporan pidana, seorang agen Dinas Rahasia yang mengawal kandidat Partai Republik tersebut melihat senjata tersebut dan melepaskan tembakan ke arahnya, yang menyebabkan tersangka melarikan diri. Routh kemudian ditangkap di jalan raya Florida.

Berdasarkan pengaduan, mereka menemukan senapan model SKS berisi peluru beserta teropong, kamera digital, dan kantong plastik berisi makanan di tempat kejadian perkara.

Selain itu, data ponsel menunjukkan Routh mungkin telah menunggu di area tersebut selama hampir 12 jam. FBI sedang menyelidiki insiden tersebut sebagai upaya pembunuhan terhadap Trump menjelang pemilihan presiden 5 November.

Ryan Wesley Routh, 58, tinggal di North Carolina hampir sepanjang hidupnya sebelum pindah ke Kaaawa, Hawaii, pada tahun 2018. Ia dan putranya menjalankan perusahaan konstruksi gudang.

Ia memiliki catatan kriminal kepemilikan senjata api dengan nomor seri yang dihapus dan kepemilikan barang curian. Di media sosial, ia berulang kali membela Ukraina dalam konfliknya dengan Rusia.

Ngoc Anh (menurut AP, EFE, Reuters)

Sumber: https://www.congluan.vn/buc-thu-gui-the-gioi-cua-nghi-pham-am-sat-ong-trump-viet-gi-post313645.html