Diet untuk penderita cedera ligamen anterior cruciatum

Ligamentum krusiatum anterior terletak di tengah sendi lutut dan memainkan peran terpenting dalam menstabilkan struktur dan fungsi sendi lutut. Ligamentum ini merupakan pita jaringan yang menghubungkan tulang paha dengan tulang kering, membantu menahan tulang kering agar tidak bergeser ke depan atau berputar ke dalam.

Bila cedera ligamen anterior cruciatum ditangani dengan cepat dan tepat, cedera ligamen akan cepat pulih, tetapi pola makan juga berperan penting dalam membantu pasien segera kembali beraktivitas normal.

1. Pentingnya diet bagi penderita cedera ligamen anterior cruciatum

Diet penting selama pemulihan dari operasi ACL.

Pola makan juga sangat penting selama masa pemulihan pascaoperasi ACL, karena nutrisi sangat penting dalam proses pemulihan. Nutrisi yang memadai dapat membantu:

Meningkatkan perbaikan dan penyembuhan jaringan: Protein sangat penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan yang rusak.

Mengurangi peradangan: Nutrisi anti-inflamasi, seperti asam lemak omega-3, dapat membantu mengurangi pembengkakan dan mempercepat penyembuhan luka.

Mendukung fungsi kekebalan tubuh: Vitamin dan mineral seperti vitamin C dan seng berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh, yang penting untuk pemulihan setelah operasi.

Mempertahankan massa otot: Mengonsumsi protein yang cukup dapat membantu mencegah hilangnya otot, yang penting untuk mendapatkan kembali kekuatan dan fungsi setelah operasi.

Meningkatkan kesehatan secara keseluruhan: Pola makan seimbang yang menyediakan semua nutrisi yang diperlukan dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, yang berdampak positif pada tubuh.

Selain itu, menjaga berat badan yang sehat setelah operasi ACL juga penting. Hal ini mencegah tekanan lebih lanjut pada lutut dan memungkinkan pemulihan yang optimal. Jadi, pastikan untuk mengonsumsi makanan seimbang setelah operasi untuk mengontrol berat badan Anda.

2. Nutrisi penting bagi penderita cedera ligamen anterior cruciatum

Protein: Protein penting untuk perbaikan dan penyembuhan jaringan, mengurangi risiko infeksi setelah operasi.

Kalsium: Kalsium penting untuk menjaga kekuatan tulang dan dapat membantu mempercepat penyembuhan setelah operasi ACL.

Vitamin D: Vitamin D memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan setelah operasi ACL.

Vitamin C: Vitamin C merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh. Vitamin C memiliki sifat antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel-sel tubuh. Vitamin C penting untuk produksi kolagen, protein yang penting untuk perbaikan dan penyembuhan jaringan.

Seng: Seng membantu mensintesis kolagen dan melindungi tulang dan ligamen dari cedera, mempercepat penyembuhan.

Omega 3: Asam lemak omega-3 memiliki sifat anti-inflamasi yang mengurangi peradangan, membantu mencegah cedera pada tulang dan struktur di sekitarnya seperti tendon, tulang rawan, dan ligamen.

Serat: Obat pereda nyeri yang digunakan setelah operasi rekonstruksi dapat menyebabkan sembelit. Makanan kaya serat membantu mencegah sembelit karena sifat pencaharnya.

3. Makanan yang harus dimakan dan dihindari bagi penderita cedera ligamen anterior cruciatum

Makanan yang harus dimakan

Makanan kaya protein baik untuk orang dengan cedera ligamen anterior cruciatum.

Daging, ikan, udang, telur, susu, kacang-kacangan, brokoli, kacang almond, kacang lentil...: Makanan kaya protein merangsang regenerasi sel dan keseimbangan cairan, membantu memperbaiki kondisi ketegangan ligamen anterior, meningkatkan metabolisme dalam tubuh, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memastikan fungsi organ yang stabil.

Kacang-kacangan, biji-bijian utuh, susu, salmon, bayam, sayuran hijau, yogurt, buah ara...: Makanan ini kaya kalsium, membantu perkembangan sistem rangka, memperkuat tulang, dan mencegah osteoporosis. Penderita keseleo ligamen anterior cruciatum yang mengonsumsi suplemen makanan ini akan lebih mudah bergerak, mengurangi beban pada ligamen, mengurangi rasa sakit, dan mencegah kekambuhan keseleo ligamen.

Sereal seperti biji wijen, beras putih, beras ketan, gandum, oat, kacang-kacangan, dan jagung: Banyak dari makanan ini yang diperkaya vitamin D untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh, melawan penyakit, dan mencegah penyakit tulang dan sendi seperti rakhitis, osteoporosis, dan sebagainya. Berkat hal tersebut, penderita cedera ligamen anterior cruciatum dapat dengan cepat memulihkan mobilitasnya dan mengurangi pembengkakan serta rasa sakit.

Buah-buahan seperti jeruk, jeruk bali, mangga, stroberi, kiwi, pepaya, nanas...: Mengandung banyak vitamin C yang memiliki kemampuan untuk mensintesis kolagen, meregenerasi dan memulihkan ligamen anterior cruciatum yang rusak, efektif mengurangi rasa sakit, pembengkakan dan peradangan, meningkatkan daya tahan dan memperbaiki kesehatan secara keseluruhan.

Ikan berlemak (salmon, sarden, herring, ikan teri, dll.), kaviar, tiram, kacang kedelai, biji chia, kenari, biji rami: Ini adalah makanan yang kaya akan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan, terutama bagi orang dengan ligamen lutut robek atau terkilir.

Makanan yang harus dihindari

Orang dengan cedera ACL harus menghindari makanan yang tinggi lemak.

Selain menambahkan makanan sehat, penderita keseleo ligamen anterior cruciatum juga harus menghindari makanan berikut:

Makanan yang mengandung banyak minyak

Makanan berminyak (ayam goreng, kentang goreng, dll.) dapat mengganggu metabolisme, mengurangi penyerapan kalsium, melemahkan tulang dan sendi, memberi tekanan pada ligamen, dan memperburuk kondisi.

Makanan yang mengandung gula dan garam

Makanan tinggi gula dan garam dapat menyebabkan peradangan, mengurangi fleksibilitas dan kelenturan tulang, sendi, dan ligamen. Konsumsi garam dan gula secara teratur akan menyebabkan ligamen semakin meregang dan nyeri.

Makanan yang mengandung banyak stimulan

Makanan seperti kopi, bir, teh hijau, dan rokok mengandung stimulan seperti alkohol dan kafein yang dapat mempercepat proses degenerasi, meningkatkan rasa sakit, dan memperlambat penyembuhan ligamen yang rusak. Lebih lanjut, hal ini juga memengaruhi kesehatan tulang dan sendi serta menyebabkan berbagai penyakit lainnya.

Penderita robekan ACL perlu diperiksa, dirawat, dan dilatih sesuai anjuran dokter spesialis. Penerapan pola makan untuk setiap individu sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter atau ahli gizi.

Sumber: https://giadinh.suckhoedoisong.vn/che-do-an-cho-nguoi-chan-thuong-day-chang-cheo-truoc-172241009161217429.htm