Dalam surat edaran tersebut secara gamblang disebutkan bahwa dalam pelaksanaan model pemerintahan daerah dua tingkat masih terdapat beberapa permasalahan dan kekurangan, seperti 16.009 unit rumah susun yang perlu ditata, 299 kecamatan tidak memiliki kendaraan bermotor, 18 kecamatan belum dapat membuka rekening kas daerah, 32 kecamatan belum menerima gaji bulan Agustus, banyak kecamatan belum dapat menunjuk kepala akuntan, dan 39.746 orang belum menerima pembayaran biaya pendidikan sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Pemerintah Nomor 178/2024/ND-CP, Keputusan Pemerintah Nomor 67/2025/ND-CP.
Di samping itu, banyak keputusan dan surat edaran yang diketuai Kementerian Keuangan masih lambat diterbitkan.
Oleh karena itu, Perdana Menteri meminta Kementerian Keuangan untuk dengan tegas dan segera mengarahkan Komite Rakyat provinsi dan kota, Perbendaharaan Negara dan unit terkait untuk segera menyiapkan kepala akuntan untuk komune, bangsal dan kawasan ekonomi khusus yang masih kekurangan; mendaftar untuk membuka rekening pembayaran gaji dan melakukan pembayaran sesuai dengan Keputusan Pemerintah No. 178/2024/ND-CP dan Keputusan No. 67/2025/ND-CP, yang harus diselesaikan sebelum 5 Oktober.
Disamping itu, melakukan pemeriksaan, pengarahan dan pembinaan terhadap penataan kantor pusat dan aset negara agar tidak terjadi kerugian dan pemborosan; menyediakan mobil bagi kelurahan, kecamatan, dan kawasan khusus yang masih kurang (memindahkan atau membeli yang baru sesuai ketentuan yang berlaku).
Sumber: https://www.sggp.org.vn/con-39746-nguoi-nghi-viec-chua-duoc-chi-tra-kinh-phi-theo-chinh-sach-quy-dinh-post815643.html






Komentar (0)