
Menurut Ibu Nguyen Thi Hong Tham, Direktur Pusat Promosi Pariwisata Kota, selama periode puncak dari Desember 2025 hingga Februari 2026, diperkirakan ada rata-rata 140 - 142 penerbangan ke dan dari Da Nang setiap hari karena peningkatan tajam dalam permintaan pariwisata internasional di pasar-pasar utama seperti Korea Selatan, Jepang, Singapura, dan Filipina, berkat liburan Natal dan Tahun Baru.
Inilah saatnya pula kota ini menggalakkan promosi pariwisata dan kegiatan koneksi pasar, terutama di negara-negara Asia Timur Laut dan Asia Tenggara yang merupakan pasar dengan frekuensi penerbangan dan permintaan pariwisata tinggi selama musim liburan akhir tahun.
Pada tahun 2026, industri pariwisata kota ini bertujuan untuk membuka 1-2 rute internasional lagi ke bandara Chu Lai, sambil mempertahankan dan memperluas jaringan rute internasional dan maskapai penerbangan ke Da Nang.
Selain itu, kota ini akan meningkatkan koneksi dengan pengunjung internasional melalui penerbangan domestik, untuk mendorong pertumbuhan pariwisata dan memperluas pasar pengunjung internasional ke wilayah Tengah.
Ibu Nguyen Thi Hong Tham mengatakan ini akan menjadi "pengungkit utama" untuk membantu industri pariwisata Da Nang mencapai target pertumbuhannya pada tahun 2026.
Secara spesifik, jumlah tamu yang menginap pada tahun 2026 diperkirakan mencapai 19,5 juta (naik 12% dibandingkan tahun 2025). Dari jumlah tersebut, wisatawan mancanegara diperkirakan mencapai lebih dari 8,9 juta (naik 17%), dan wisatawan domestik sekitar 10,6 juta (naik 8% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2025).
Total pendapatan dari akomodasi, makanan , dan pariwisata pada tahun 2026 diperkirakan mencapai lebih dari VND71.000 miliar atau setara dengan peningkatan 19% dibandingkan tahun sebelumnya.
Sumber: https://baodanang.vn/da-nang-du-bao-co-khoang-140-chuyen-bay-ngay-trong-dau-nam-2026-3309769.html






Komentar (0)