TPO - Sejak 2017, Hanoi telah memasang lampu lalu lintas dengan tombol aktif khusus bagi pejalan kaki untuk menyeberang jalan di tempat-tempat tanpa jembatan layang atau terowongan pejalan kaki. Namun, setelah 7 tahun penerapan, lampu lalu lintas ini belum efektif, dan di beberapa tempat, bahkan hanya berfungsi sebagai lampu lalu lintas biasa.
Sejak 2017, Hanoi telah melakukan uji coba pemasangan lampu lalu lintas khusus untuk pejalan kaki. Hingga saat ini, Hanoi telah memiliki total 13 persimpangan yang dilengkapi lampu lalu lintas ini. |
Sesuai rancangannya, sebuah tombol dipasang di tiang lampu lalu lintas, di mana jalan memiliki garis prioritas berwarna putih. Ketika ingin menyeberang jalan, pejalan kaki menekan tombol tersebut. Setelah beberapa saat, lampu lalu lintas akan berubah menjadi merah, yang mengharuskan kendaraan untuk berhenti, dan lampu prioritas pejalan kaki akan berubah menjadi hijau agar pejalan kaki dapat menyeberang jalan dengan aman. |
| Namun, setelah 7 tahun diterapkan, rambu pejalan kaki belum efektif. |
Menurut catatan reporter, di tempat-tempat di mana lampu lalu lintas dipasang untuk pejalan kaki di jalan dan jalan seperti Xuan Thuy, Lang Ha, Dinh Tien Hoang..., hanya sedikit orang yang menggunakannya saat menyeberang jalan. |
Banyak lampu yang tidak berfungsi lagi, yang lainnya sering rusak atau kehilangan sinyal. |
Dua sahabat, Nhat Minh dan Chung dari SMA Nguyen Tat Thanh, bercerita: "Saya sering pulang sekolah lewat Jalan Xuan Thuy dan Cau Giay. Saya takut menyeberang jalan, tapi ketika saya menyalakan lampu darurat, tidak ada sinyal." |
Sistem lampu prioritas pejalan kaki di depan Kantor Pos Hanoi masih beroperasi normal. Namun, saat lampu menyala, sepeda motor dan mobil tetap melaju tanpa memberi jalan kepada pejalan kaki. |
| Turis asing kebingungan, tidak tahu cara menyeberang jalan ketika di Jalan Dinh Tien Hoang, Distrik Hoan Kiem, lampu prioritas pejalan kaki "diabaikan" oleh kendaraan. |
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)