Yang turut serta dalam upacara persembahan dupa tersebut adalah: Bapak Hoang Minh Cuong, Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Hai Phong ; Bapak Nguyen Phu Cuong, Ketua Dewan Direksi Perusahaan Kimia Vietnam; beserta lebih dari 200 delegasi dari berbagai instansi, unit, dan daerah, serta wartawan dari berbagai media.
Delegasi tersebut meletakkan karangan bunga di Monumen Martir Gac Ma.
Monumen Martir Gac Ma terletak di komune Cam Hai Dong, distrik Cam Lam, provinsi Khanh Hoa. Tiga puluh enam tahun yang lalu, 64 tentara Angkatan Laut Rakyat Vietnam berjuang dengan gagah berani dan heroik, mengorbankan nyawa mereka dalam pertempuran untuk mempertahankan Pulau Gac Ma, bagian dari kepulauan Truong Sa, yang berada di bawah kedaulatan Vietnam. Kematian mereka membentuk "lingkaran abadi," yang selamanya terukir dalam sejarah, menuliskan kisah tragis tentang tekad yang tak tergoyahkan, semakin memperkuat tradisi gemilang pembangunan bangsa dan pertahanan nasional rakyat Vietnam…
Kamerad Hoang Minh Cuong mempersembahkan dupa di Monumen Tahanan Politik dan Martir di Cam Ranh.
Dalam suasana khidmat dan penuh emosi, para anggota delegasi dengan hormat membungkuk di hadapan arwah para pahlawan dan martir, menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang mendalam atas kontribusi besar para perwira angkatan laut dan prajurit yang berjuang dan berkorban demi membangun dan membela Tanah Air.
Upacara persembahan dupa mencerminkan prinsip-prinsip moral masyarakat Vietnam tentang "mengingat sumber air ketika minum" dan "membalas budi"; upacara ini mendidik tentang tradisi revolusioner, patriotisme, kebanggaan nasional, dan tanggung jawab kaum muda dalam membangun dan melindungi tanah air mereka.
Delegasi tersebut memberikan hadiah kepada Brigade 189.
* Di Brigade 189 dan Brigade 162, delegasi mengunjungi barak; para pemimpin dan komandan unit memberi tahu delegasi tentang hasil pelaksanaan tugas pada tahun 2023 dan kuartal pertama tahun 2024. Kedua unit berhasil menyelesaikan tugas yang diberikan, menjaga pelatihan dan kesiapan tempur dengan ketat, dan menguasai peralatan teknis modern. Para perwira dan prajurit mematuhi hukum dan disiplin dengan ketat. Kedua brigade juga berkinerja baik dalam mengkoordinasikan propaganda tentang isu-isu maritim dan kepulauan serta secara efektif melaksanakan program "Angkatan Laut sebagai pendukung nelayan untuk melaut dan tetap dekat dengan laut"...
Teks dan foto: Hai Ha
Sumber






Komentar (0)