
Saat mengunjungi Bac Ha di akhir pekan, banyak wisatawan merasa senang menyaksikan kompetisi dramatis kuda-kuda pengangkut barang di dataran tinggi. Sejak balapan pertama, stadion bergema dengan sorak sorai, sementara di lintasan, kuda-kuda berlari dengan kecepatan penuh. Pesona pedesaan dan energi yang tak terbatas inilah yang menjadikannya daya tarik yang tak tertahankan bagi para pengunjung.

Selama bertahun-tahun, pacuan kuda tradisional bulan Juni telah menjadi acara budaya dan olahraga yang menonjol, menarik ribuan wisatawan dan terdaftar sebagai warisan budaya takbenda nasional. Untuk memperluas daya tariknya, mulai November 2025, Bac Ha akan menyelenggarakan pacuan kuda mingguan bersamaan dengan kegiatan Klub Kuda Bac Ha. Tiga minggu pertama setiap bulan adalah babak kualifikasi, masing-masing dengan 24 hingga 30 joki, yang memilih 8 joki terbaik untuk babak final. Minggu terakhir bulan tersebut adalah babak final dengan 24 joki yang berkompetisi untuk menentukan peringkat teratas.
Selain pasar lokal, rumah besar Hoang A Tuong, dan musim bunga yang semarak, suara derap kaki kuda setiap akhir pekan menciptakan suasana wisata yang lebih hidup di wilayah dataran tinggi putih ini. Untuk menjadikan pacuan kuda sebagai produk wisata reguler, Bac Ha memberikan penekanan khusus pada keselamatan. Polisi desa memastikan keamanan, pos kesehatan memberikan dukungan, Persatuan Pemuda menangani logistik, dan dewan pengurus Klub Kuda mengawasi aspek teknis. Persiapan yang menyeluruh ini memastikan bahwa wisatawan dapat merasa sepenuhnya nyaman menikmati suasana pacuan kuda yang mendebarkan.
Sumber: https://quangngaitv.vn/dua-ngua-tro-thanh-san-pham-du-lich-o-lao-cai-6511697.html






Komentar (0)