Dua kelompok penyerang kapal induk AS dan Prancis menuju Laut Timur

Kelompok penyerang kapal induk AS USS Carl Vinson sedang menuju Laut Cina Selatan bersama kapal induk Prancis Charles De Gaulle, di tengah beberapa kali kunjungan kedua kelompok kapal tersebut ke wilayah tersebut.

Kapal induk AS USS Carl Vinson tiba di Thailand pada 27 Januari.

USNI News melaporkan pada tanggal 1 Februari bahwa kelompok serang kapal induk USS Carl Vinson milik Angkatan Laut AS sedang menuju Laut Timur bersama dengan kelompok serang kapal induk Prancis Charles De Gaulle, setelah mengakhiri kunjungan ke Thailand pada tanggal 31 Desember.

Sebelumnya, kapal induk USS Carl Vinson berlabuh di Laem Chabang (provinsi Chonburi, Thailand) pada 27 Januari setelah 3 minggu beroperasi di Laut Timur. Rombongan ini juga terdiri dari kapal penjelajah USS Princeton dan 2 kapal perusak USS Sterett serta USS William P. Lawrence.

Di Thailand, USS William P. Lawrence bertabrakan dengan USS Princeton, menyebabkan kerusakan pada struktur atas kedua kapal tetapi tidak ada korban luka. Kerusakan tersebut tidak menghalangi kedua kapal meninggalkan pelabuhan, karena data pelacakan kapal menunjukkan kedua kapal dan rombongannya meninggalkan pelabuhan di Teluk Thailand.

Sebelum berlabuh di pelabuhan Laem Chabang, kapal induk USS Carl Vinson menyambut Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Thailand Phumtham Wechayachai pada 26 Januari.

"Kunjungan pelabuhan seperti ini menunjukkan betapa pentingnya aliansi dan kemitraan AS-Thailand, yang berkontribusi pada perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan Indo- Pasifik . Kita memiliki sejarah bersama, kepentingan bersama, dan nilai-nilai bersama yang akan terus mempersatukan kita demi kebaikan kedua negara," ujar Laksamana Muda Michael Wosje, komandan Grup Serang Kapal Induk 1 AS.

Sekarang, kelompok penyerang kapal induk USS Carl Vinson sedang menuju Laut Cina Selatan dengan sekelompok kapal Prancis, termasuk kapal induk Charles De Gaulle, kapal perusak Forbin, dua fregat Provence dan Alsace, kapal pasokan Jacques Chevallier dan kapal selam serang bertenaga nuklir.

Kelompok serang kapal induk Prancis sedang dikerahkan bernama Clemenceau 25 di kawasan Indo -Pasifik .

Kapal induk Prancis Charles De Gaulle

Pada 28 Januari, kapal induk Charles De Gaulle berlabuh di pelabuhan Lombok dalam kunjungan pertamanya ke Indonesia, menurut pernyataan dari Angkatan Laut Indonesia. Sementara itu, kapal-kapal lainnya dalam rombongan tersebut mengunjungi pelabuhan Benoa di Bali.

Selain itu, kapal perusak Angkatan Laut Kerajaan Australia HMAS Hobart tiba di Benoa pada tanggal 26 Januari dan berangkat dua hari kemudian menuju Teluk Subic di Filipina.

Kapal Forbin dan Provence akan menuju Manila, Filipina, sementara kapal Alsace akan menuju Okinawa, Jepang, menurut pernyataan dari TNI AL. Pernyataan tersebut tidak menyebutkan kapan kapal Charles De Gaulle akan berangkat, tetapi diperkirakan akan berangkat pada 3 Februari.

Kapal induk Prancis juga akan menuju Manila dan kelompok tersebut akan berpartisipasi dalam latihan Pacific Stellar di Laut Filipina bersama Australia, Kanada, dan Jepang.

Sumber: https://thanhnien.vn/hai-nhom-tac-chien-tau-san-bay-my-phap-huong-vao-bien-dong-185250201143911388.htm