Militer Israel menyatakan telah melancarkan serangan udara terhadap kelompok militan di sekitar kota Tulkarem, Tepi Barat. Media Hamas melaporkan bahwa sebuah mobil yang membawa militan terkena serangan dan salah satu komandan brigade Tulkarem tewas.
Identitas keempat korban tewas lainnya masih belum jelas, WAFA melaporkan mengutip pejabat kesehatan .
Sebuah mobil rusak akibat serangan udara Israel di Zeita, dekat Tulkarem, Tepi Barat yang diduduki Israel, pada 3 Agustus. Foto: Reuters
Kekerasan di Tepi Barat sudah meningkat sebelum konflik Israel-Hamas di Jalur Gaza dimulai pada 7 Oktober tahun lalu, dan terus meningkat sejak saat itu. Israel secara rutin menyerang wilayah tersebut, salah satu target Palestina untuk mendirikan negara.
Ketegangan di seluruh kawasan meningkat minggu ini menyusul pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada 31 Juli, sehari setelah serangan udara Israel di Beirut menewaskan komandan militer senior Hizbullah Fuad Shukr.
Kematian Haniyeh merupakan salah satu dari serangkaian pembunuhan tokoh senior Hamas saat konflik Gaza memasuki bulan ke-11, dan muncul kekhawatiran bahwa konflik tersebut menyebar ke seluruh Timur Tengah.
Hamas dan Iran sama-sama menuduh Israel sebagai dalang pembunuhan tersebut dan berjanji akan membalas. Israel tidak mengakui maupun menyangkal bertanggung jawab atas insiden tersebut. Hizbullah juga telah berjanji akan membalas.
Ngoc Anh (menurut Reuters)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/israel-khong-kich-bo-tay-tieu-diet-mot-chi-huy-nua-cua-hamas-post306165.html






Komentar (0)