Menurut pernyataan dari Kementerian Pertahanan Italia, pada tanggal 16 November, sebuah pesawat Angkatan Udara Italia membawa lebih dari 15 ton bantuan kemanusiaan ke Gaza untuk mendukung masyarakat di sana.
Warga Palestina di Jalur Gaza menerima bantuan kemanusiaan. (Sumber: Reuters) |
Berbicara kepada wartawan, Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto mengatakan bahwa "negara sedang dan akan terus melakukan segala yang mungkin untuk meringankan penderitaan warga sipil di Jalur Gaza," seraya menambahkan bahwa Roma tidak melupakan mereka yang menderita dan berkomitmen untuk meredakan konflik.
Pesawat C-130J berangkat dari kota Pisa di Italia tengah menuju bandara Larnaca di Siprus, tempat seluruh muatannya akan dipindahkan ke Gaza.
Awal tahun ini, Italia meluncurkan inisiatif bernama Makanan untuk Gaza untuk membantu orang-orang di sana dan telah mengirimkan beberapa pengiriman bantuan kepada mereka yang terkena dampak daerah kantong Palestina yang dilanda perang.
Pada tanggal 14 November, Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly menyatakan keprihatinan mendalam tentang situasi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza dan memperingatkan tentang "malnutrisi akut yang mengancam jiwa".
Menteri Luar Negeri Melanie Joly mengutip laporan Komisi Penilaian Kelaparan tertanggal 8 November yang mengindikasikan kemungkinan besar terjadinya kelaparan di beberapa wilayah di Jalur Gaza utara. Komisi tersebut sebelumnya telah memperingatkan bahwa 133.000 orang di Gaza menghadapi kerawanan pangan yang parah.
[iklan_2]
Sumber: https://baoquocte.vn/italy-cho-vien-tro-nhan-dao-den-dai-gaza-cam-ket-ho-tro-ha-nhiet-xung-dot-294072.html
Komentar (0)