Jack Ma menarik perhatian saat dia muncul kembali

Jack Ma muncul begitu saja di Hangzhou. Foto: Wency Chen .

Saat Alibaba Group memasuki periode reorientasi strategis, citra pendiri berusia 60 tahun itu, yang ramah dan berjalan dengan tenang di antara kerumunan, membangkitkan semangat kewirausahaan yang telah menginspirasi puluhan ribu karyawan selama dua dekade terakhir.

Jack Ma berada di kantor pusat Alibaba di Hangzhou (Zhejiang) pada malam harinya, mengunjungi replika apartemen kecil tempat ia mendirikan perusahaan 26 tahun lalu. Setelah itu, ia dan ribuan karyawan menghadiri pertunjukan musik sebagai bagian dari AliDay - acara tahunan untuk menghormati kerabat karyawan Alibaba.

Meskipun tidak memberikan pernyataan resmi, kemunculan Jack Ma dianggap sebagai "comeback bintang", terutama di saat Alibaba menghadapi banyak perubahan internal dan tekanan pasar. Video dan foto yang merekam momen ia berjalan di sekitar kampus dan mengunjungi apartemen startup tersebut dengan cepat menyebar di Weibo dan menjadi topik hangat.

Apartemen yang telah direkonstruksi, seluas sekitar 100 meter persegi, dulunya merupakan tempat kerja 50 anggota pendiri pertama. Sebuah dinding di sini dicetak ulang dengan kutipan terkenal dari pemimpin Tiongkok tersebut, sebuah kalimat yang ditulis tangan oleh Jack Ma sendiri pada tahun 2008. Ratusan karyawan berbaris untuk berkunjung, berfoto, dan berbagi perasaan mereka tentang masa-masa awal perusahaan, yang kini bernilai lebih dari 300 miliar dolar AS .

"Dulu, semua orang harus datang lebih awal untuk mendapatkan tempat duduk. Kembali ke sini, saya merasa seperti menghidupkan kembali masa-masa awal berdirinya," kata Luo, anggota tim pertama yang mengembangkan platform DingTalk.

Replika apartemen tempat Jack Ma mendirikan Alibaba. Foto: Wency Chen .

Seorang karyawan muda di tim algoritma Taobao, yang bergabung setelah lulus pascasarjana, mengatakan ia harus menunggu 30 menit untuk bisa masuk dan berkunjung. "Rasanya seperti di negeri dongeng, berpindah dari ruangan kecil ke kampus sebesar ini," ujarnya.

Chen, yang bekerja di laboratorium AI Alibaba di Beijing, juga memanfaatkan kesempatan untuk berkunjung saat sedang dalam perjalanan bisnis ke Hangzhou. "Saya ingin mempelajari lebih lanjut tentang semangat kewirausahaan Pak Ma. Ini akan membantu saya mengarahkan karier saya di masa depan," ujarnya.

Meskipun telah melepaskan semua posisi manajerialnya, Jack Ma tetap menjadi pemegang saham terbesar Alibaba dan dianggap sebagai simbol spiritualnya. Grup ini saat ini dipimpin oleh Chairman Joe Tsai dan CEO Eddie Wu Yongming—keduanya adalah pendiri dan telah bersama Ma sejak awal berdirinya.

Secara internal, Alibaba sedang menjalani penyesuaian strategis yang jelas. Dalam memo internal tertanggal 10 Mei, CEO Wu mengatakan perusahaan akan "memfokuskan seluruh upayanya pada beberapa prioritas strategis inti," dengan inisiatif-inisiatif utama diluncurkan secara terintegrasi dan lintas departemen, alih-alih terfragmentasi seperti yang direncanakan semula.

AliDay adalah acara tahunan yang merayakan hari jadi Alibaba. Foto: Wendy Chen.

AliDay tahun ini tidak hanya diadakan di Hangzhou, tetapi juga di Beijing, Shanghai, Guangzhou, dan beberapa cabang internasional. Selain kegembiraan, banyak karyawan juga mengungkapkan harapan mereka akan periode pemulihan yang positif bagi Alibaba setelah periode stagnasi.

Sumber: https://znews.vn/jack-ma-gay-chu-y-khi-tai-xuat-post1552439.html