 |
MacBook Pro M14 dibeli oleh seorang pria di Vietnam. Foto: Reddit/Shuict . |
Seorang pria India membuat heboh dunia maya setelah berbagi cerita tentang bagaimana ia membeli MacBook baru dengan harga yang jauh lebih murah. Pria itu mengunggah di Reddit bahwa selain menikmati liburan pantai selama 11 hari di Vietnam, ia juga membeli komputer baru dengan harga lebih murah di India.
"Jika Anda berencana membeli MacBook atau iPhone senilai lebih dari 2 lakh rupee di India (hampir 60 juta VND), percayalah, perjalanan singkat ke Vietnam sepadan. Anda akan mendapatkan perangkat yang lebih murah dan juga mendapatkan liburan singkat," tulisnya di Reddit.
Pria itu membagikan rincian biaya. Ia mengatakan bahwa harga MacBook di India sangat tinggi karena bea masuk dan model harga premium Apple di negara tersebut. MacBook Pro M4 14 inci yang dibeli di Amazon India harganya hampir 190.000 rupee (hampir 57 juta VND), dan dengan diskon kartu, harganya menjadi 185.000 rupee.
Sementara itu, MacBook yang dibeli di Vietnam harganya sedikit di atas 47 juta VND, dan juga mendapatkan pengembalian PPN sebesar 8,5%, atau sekitar lebih dari 3 juta VND di Bandara Noi Bai. Pria tersebut mengatakan bahwa staf di toko bahkan mengizinkannya membuka kotak MacBook untuk diperiksa, lalu menyegelnya kembali untuk memastikan kelayakan pengembalian PPN di bandara.
Menurut unggahan tersebut, ia memesan tiket pesawat pulang pergi termurah ke Hanoi, bekerja jarak jauh selama kunjungannya, dan menghabiskan waktu luangnya menjelajahi kota. Selama perjalanannya, ia mengunjungi lebih dari 15 toko untuk menemukan harga terbaik.
Jika dikurangi biaya pembelian MacBook, perjalanan 11 harinya ke Vietnam hanya menghabiskan 48.000 rupee (lebih dari 14 juta VND), termasuk tiket pesawat, biaya visa online, dan kunjungan ke Ha Long dan Ninh Binh. Postingannya juga berbagi pengalaman perjalanan bagi para vegetarian, penggunaan transportasi umum, dan jenis uang yang perlu dipersiapkan.
Di akhir artikel, orang ini juga memperkenalkan layanan "pembelian atas nama" miliknya. "Cukup sponsori perjalanan saya dengan biaya 15.000-20.000 rupee, Anda tetap akan menghemat 15.000-20.000 rupee per perangkat dan menerima perangkat dalam 1 hari," tulisnya.
Di kolom komentar di bawah, banyak orang memuji ide tersebut dan mengatakan mereka akan mengunjungi Vietnam sekali, mungkin hanya untuk wisata. Satu akun setuju, berkomentar bahwa harga produk Apple di India mahal.
MacBook di negara ini sangat mahal karena bea masuk hingga 20% dan pajak barang dan jasa (GST) sebesar 18%, ditambah biaya distribusi, margin keuntungan dealer, logistik, dan kurangnya persaingan. Menurut data konversi Face of IT bulan Juli, harga perangkat ini di India lebih tinggi daripada di Australia, UEA, dan Hong Kong karena perbedaan kebijakan pajak.
Sumber: https://znews.vn/khach-an-do-bay-den-viet-nam-mua-macbook-lai-duoc-chuyen-di-choi-post1576012.html
Komentar (0)