Festival Bac Ninh Quan Ho bukan hanya ajang reuni lagu-lagu merdu yang dijiwai kecintaan terhadap tanah Kinh Bac, tetapi juga ajang penghormatan terhadap nilai-nilai budaya yang unik, yang telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan. Sejak pengakuan internasionalnya pada September 2009, Quan Ho telah berkembang pesat secara bertahap, menyebar dalam kehidupan budaya masyarakat, dan menjadi simbol kebanggaan serta puncak budaya Vietnam. Melodi rakyat yang menyentuh jiwa terus dilestarikan dan diwariskan, membuka jalan bagi pelestarian yang berkelanjutan dan kreatif agar Quan Ho dapat hidup abadi.
Masyarakat Bac Ninh telah menjadikan warisan Quan Ho sebagai sumber kehidupan sehari-hari mereka, mulai dari ajakan untuk mengunyah sirih hingga lagu-lagu cinta. Kesederhanaan dan pesona Quan Ho telah merasuk ke dalam hati masyarakat, menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya dan identitas di sini. Citra topi kerucut, gaun empat potong, dan derap langkah kaki di atas perahu Quan Ho telah memikat para pengagum dan mengagungkan keindahan budaya rakyat Vietnam. Setiap tahun, di musim semi, program "Kembali ke Tanah Quan Ho" mengundang pengunjung dari dekat maupun jauh, menciptakan ruang yang ramai namun liris, di mana warisan tersebut menjadi sumber inspirasi yang tak terbatas, memupuk cinta tanah air dan negara.
Wakil Perdana Menteri Vu Duc Dam menyerahkan Sertifikat Penghargaan Perdana Menteri kepada masyarakat dan pejabat Provinsi Bac Ninh atas prestasi mereka dalam melindungi dan mempromosikan nilai-nilai warisan budaya takbenda kemanusiaan yang representatif, "Lagu-lagu rakyat Quan Ho Bac Ninh". Foto: baobacninh.com.vn
Pelestarian Quan Ho telah dilakukan oleh Bac Ninh secara dini dan sistematis. Sejak awal, warisan ini diajarkan di sekolah-sekolah, dan kelas menyanyi Quan Ho telah dibuka secara gratis bagi masyarakat, menciptakan fondasi yang kokoh bagi generasi muda untuk menyerap dan melestarikan warisan tersebut. Selama festival, nyanyian Quan Ho tidak hanya ditampilkan di atas panggung, tetapi juga diresapi dalam acara kumpul keluarga, menyebarkan kasih sayang dari anak-anak kepada orang tua. Ruang warisan telah melampaui batas-batas festival, menjadi sebuah kegiatan unik yang tertanam di hati masyarakat Kinh Bac.
Quan Ho menjadi istimewa berkat peran para pengrajin – "harta karun hidup" tanah air. Para pengrajin tidak hanya hafal setiap lagu kuno, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang budaya Quan Ho, mulai dari kostum hingga ritual festival. Mereka adalah jembatan antara masa lalu dan masa kini, berdedikasi untuk mengajarkan teknik bernyanyi serta nilai-nilai kemanusiaan dan ikatan komunitas yang mendalam kepada generasi muda. Merawat, menghormati, dan memberikan dukungan medis kepada para pengrajin adalah cara Bac Ninh untuk menunjukkan rasa terima kasih, sekaligus memastikan bahwa warisan tersebut diwariskan secara utuh dan bermakna.
Tak berhenti pada pelestarian tradisi, Bac Ninh telah memanfaatkan teknologi modern untuk membangun bank data Quan Ho, yang menyimpan semua dokumen tentang warisan berharga ini. Dokumen-dokumen ini tak hanya menjadi gudang pengetahuan bagi para peneliti, tetapi juga menjadi alat bagi generasi muda dan masyarakat umum yang mencintai Quan Ho untuk mengaksesnya dengan mudah, membangkitkan rasa bangga terhadap warisan leluhur. Bersama rekaman audio dan video, bank data ini merupakan langkah maju yang besar dalam membantu mendekatkan Quan Ho kepada kaum muda, menciptakan jembatan budaya antargenerasi.
Pertunjukan nyanyian Quan Ho pada Upacara Pembukaan Festival. Foto: Koleksi
Ruang budaya Quan Ho juga telah melampaui batas Vietnam dan melangkah ke dunia. Tur luar negeri para seniman Quan Ho merupakan kesempatan bagi sahabat internasional untuk lebih memahami keindahan tradisi Vietnam, serta ketulusan dalam setiap lagu. Bagi masyarakat di dalam negeri, pertunjukan Quan Ho di unit militer dan acara budaya merupakan cara untuk melestarikan dan mempromosikan kecintaan terhadap warisan budaya serta menyampaikan inspirasi budaya yang mendalam ke seluruh pelosok negeri.
Festival Bac Ninh Quan Ho telah menjadi simbol budaya yang hidup, tidak hanya bagi masyarakat Kinh Bac, tetapi juga bagi seluruh rakyat Vietnam. Setiap musim festival merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk bergandengan tangan melestarikan, mewariskan, dan menyebarkan warisan, sehingga Quan Ho akan selalu menjadi alunan abadi, bergema di jiwa, mengingatkan akan cinta tanah air dan akarnya. Upaya pelestarian, dari tingkat lokal hingga nasional, menjadikan Quan Ho semakin semarak dan abadi, sehingga setiap lagunya tetap bergema selamanya, meluap seiring waktu, menegaskan nilai warisan yang abadi dan mendalam dalam aliran budaya Vietnam.
Komentar (0)