1. Festival Air di Thailand - Sebuah acara unik yang patut dialami.
Songkran adalah perayaan Tahun Baru Thailand dan sebuah tradisi yang telah berlangsung lama. (Foto: Otoritas Pariwisata Thailand)
Salah satu festival paling meriah dan unik di Asia Tenggara, yang dirayakan pada bulan April, adalah festival air Thailand. Dianggap sebagai Tahun Baru Thailand, Songkran bukan hanya waktu bagi orang-orang untuk mengusir nasib buruk tetapi juga cara untuk berdoa agar mendapatkan tahun baru yang beruntung. Jika Anda pernah bermimpi menghabiskan hari berendam dalam air yang sejuk dan menyegarkan di tengah tawa dan perayaan yang penuh sukacita, maka festival ini jelas merupakan pengalaman yang tidak boleh dilewatkan.
Festival Songkran ( Festival Air Thailand ) berlangsung dari tanggal 13 hingga 15 April setiap tahun, tetapi bukan hanya tentang air; ini adalah serangkaian ritual dan kegiatan budaya yang unik. Orang-orang saling memercikkan air, memandikan patung Buddha, melepaskan padi, dan berpartisipasi dalam permainan tradisional. Ini adalah bagian dari festival air yang telah lama ada dan sangat religius di negara-negara Asia Tenggara, yang dipadukan dengan semangat gembira kegiatan di luar ruangan.
2. Beberapa fakta menarik tentang Festival Air Thailand (Songkran)
Seorang pria memainkan terompet sementara orang-orang disiram air oleh gajah selama festival air Songkran di provinsi Ayutthaya, Thailand, utara Bangkok. (Foto: REUTERS/Jorge Silva)
2.1. Asal Usul dan Makna Festival Air di Thailand
Songkran adalah festival Tahun Baru Thailand , menurut kalender lunar. Nama "Songkran" berasal dari kata Sansekerta "sankranti," yang berarti "perubahan." Ini adalah kesempatan bagi orang Thailand untuk mandi, membersihkan diri dari hal-hal lama, dan bersiap untuk menyambut tahun baru dengan bersih dan beruntung.
2.2. Tradisi bermain air di Thailand
Masyarakat Thailand biasa saling menyiram air sebagai cara berdoa memohon berkah dan menangkal nasib buruk. Air tidak hanya melambangkan penyucian tetapi juga berfungsi sebagai cara untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang yang lebih tua. Namun, saat ini, festival air telah menjadi permainan jalanan yang sangat menyenangkan di mana orang saling menyiram air dan berpartisipasi dalam pertempuran air yang spektakuler.
2.3. Aktivitas yang Wajib Dikunjungi di Festival Air Thailand
Reaksi orang-orang saat perang air di festival Songkran di Bangkok. (Foto: REUTERS/Jorge Silva)
- Memandikan Buddha : Salah satu ritual penting dalam festival ini adalah memandikan patung Buddha untuk berdoa agar tahun baru yang damai bagi keluarga dan komunitas mereka.
- Pawai : Festival Songkran di kota-kota besar seperti Bangkok, Chiang Mai, Pattaya, dan Phuket sering menampilkan pawai tradisional dengan banyak kegiatan budaya unik, musik, tarian, dan peragaan kostum.
- Dekorasi jalanan : Pusat kota, terutama kawasan kota tua di Chiang Mai atau Bangkok, akan dihiasi secara meriah dengan patung Buddha, bunga, dan simbol-simbol berkah.
- Pertempuran air terhebat : Di kota-kota besar seperti Bangkok , Chiang Mai , atau Pattaya , jalanan akan dipenuhi dengan pertempuran air yang menyenangkan. Orang-orang akan mempersenjatai diri dengan pistol air dan penyemprot untuk bertarung, diiringi musik yang meriah dan suasana pesta, berbaur dengan keramaian.
- Hidangan khas selama festival : Selain kari Thailand yang pasti akan Anda nikmati, selama Songkran, masyarakat Thailand juga gemar menyantap hidangan unik seperti Som Tam (salad pepaya), Khao Niaow Tu-rean (nasi ketan durian), Khao Niaow Mamuang (nasi ketan mangga), atau camilan ringan dan menyegarkan yang cocok untuk cuaca panas di musim panas.
3. Festival Air di Negara-negara Asia Tenggara Lainnya: Perpaduan Budaya dan Tradisi
Meskipun festival air Thailand adalah yang paling terkenal, bukan hanya Thailand ; negara-negara Asia Tenggara lainnya juga memiliki festival air unik mereka sendiri. Berikut adalah beberapa festival air Asia Tenggara yang tidak boleh Anda lewatkan saat berkunjung:
3.1. Festival Air di Myanmar – Festival Thingyan
Thingyan bukan hanya festival tradisional tetapi juga simbol persatuan dan kasih sayang antar manusia. (Foto: Koleksi)
Festival Thingyan di Myanmar diadakan setiap tahun sekitar tanggal 13-16 April, bertepatan dengan festival Songkran di Thailand. Ini adalah waktu bagi orang-orang untuk membersihkan diri dari nasib buruk dan menyambut tahun baru yang penuh keberuntungan. Mirip dengan festival air di Thailand, perang air terjadi di mana-mana, tetapi Thingyan juga terkenal dengan ritual dan doa Buddhisnya.
3.2. Festival Air di Laos – Bunpimay
Kegiatan bermain air akan dimulai pukul 08.00 dan berakhir sekitar pukul 16.00, sebelum matahari terbenam. (Foto: Count Pyruslav)
Bunpimay, festival Tahun Baru Laos , berlangsung dari tanggal 13 hingga 15 April dan sangat mirip dengan festival air Thailand. Festival ini juga mencakup kompetisi cipratan air, memandikan patung Buddha, dan kegiatan untuk menghormati keluarga. Vientiane dan Luang Prabang adalah dua kota terkemuka yang merayakan Bunpimay dengan suasana meriah dan gembira.
3.3. Festival Air di Kamboja – Bom Chaul Chnam
Bom Chaul Chnam adalah festival yang telah berlangsung lama di mana orang-orang saling menyiramkan air untuk merayakan panen padi yang melimpah. (Foto: zybuluo)
Festival Bom Chaul Chnam (atau Festival Air Kamboja) adalah festival Kamboja yang besar dan unik , dirayakan dari tanggal 13-15 April, bertepatan dengan Tahun Baru Kamboja tradisional, Chol Chnam Thmay. Tidak seperti festival air lainnya di Asia Tenggara, festival ini bukan hanya tentang memercikkan air tetapi juga tentang merayakan pembalikan aliran Sungai Tonle Sap. Peristiwa ini memiliki makna yang sangat penting bagi masyarakat setempat, karena aliran sungai yang berbalik arah tidak hanya menyuburkan tanah di sekitarnya tetapi juga melambangkan panen padi yang melimpah.
Kegiatan khas selama festival Bom Chaul Chnam meliputi lomba perahu di Sungai Mekong, ritual keagamaan, menyantap makanan khas lokal seperti Ak Ambok (hidangan yang terbuat dari nasi, pisang, dan kelapa), dan terutama pertunjukan kembang api setiap malam. Phnom Penh adalah pusat utama festival ini, yang menarik jutaan pengunjung.
4. Mengapa Festival Air di negara-negara Asia Tenggara begitu populer?
Para wisatawan menikmati siraman air di Siam Square, Bangkok, Thailand. (Foto: Koleksi pribadi)
Festival air di negara-negara Asia Tenggara bukan hanya tentang perang air, tetapi juga tentang perayaan yang kaya akan budaya, spiritualitas, dan semangat kebersamaan. Baik itu festival air Thailand atau festival air di Myanmar, Laos, atau Kamboja, semuanya memiliki keinginan yang sama untuk membersihkan hal-hal buruk dari tahun sebelumnya dan menyambut tahun baru dengan kesehatan dan kemakmuran yang berlimpah.
Festival air bukan hanya sebuah kebiasaan, tetapi juga bagian dari budaya dan tradisi di negara-negara Asia Tenggara. Setiap festival, bahkan festival air sekalipun, adalah bagian dari itu. Thailand, serta festival-festival di negara lain seperti Myanmar , Laos , dan Kamboja , masing-masing memiliki karakteristik uniknya sendiri, menciptakan suasana meriah yang penuh warna dan sukacita. Jika Anda menyukai festival-festival unik, jangan lupa untuk merencanakan perjalanan ke festival air Asia Tenggara musim panas mendatang untuk menikmati pengalaman yang tak terlupakan!






Komentar (0)