Oscar 2024: Yang Pertama

Penghargaan Oscar tahun ini menandai pertama kalinya banyak artis dan pembuat film menerima penghargaan paling bergengsi di dunia perfilman ini.

Upacara tahun ini menandai sapu bersih tujuh piala Oscar untuk "Oppenheimer," pesaing terkuat dalam daftar nominasi, dengan penghargaan untuk Sutradara Terbaik Christopher Nolan, Aktor Terbaik Cillian Murphy, Aktor Pendukung Terbaik Robert Downey Jr., serta penghargaan untuk Sinematografi Terbaik, Penyuntingan Film Terbaik, dan Musik Orisinal Terbaik.

Ini adalah Oscar pertama dalam karier perfilman sutradara Christopher Nolan. Meskipun namanya besar dan menjadi jaminan film-film blockbuster di box office, ini adalah penghargaan artistik pertama bagi sutradara Inggris ini. Sebelumnya, ia adalah sosok yang menorehkan kesuksesan film-film seperti trilogi Batman "The Dark Knight", "Inception", dan "Memento".

Cillian Murphy, pemeran utama J. Robert Oppenheimer, penemu bom atom selama Perang Dunia II, juga menerima Oscar pertamanya. Ia memulai karier aktingnya sangat awal, pada tahun 1996 dengan drama "Disco Pigs". Pada tahun 2020, Cillian Murphy dinominasikan untuk Golden Globe Award atas perannya dalam film "Breakfast on Pluto". Oscar untuk Aktor Terbaik adalah penghargaan film paling bergengsi yang pernah diraihnya hingga saat ini. Ia juga merupakan aktor Irlandia pertama yang menerima penghargaan ini.

Sebagai Aktor Pendukung Terbaik dalam film tersebut, Robert Downey Jr. juga meraih piala emasnya sendiri untuk pertama kalinya. Ia pernah dinominasikan sekali pada tahun 1993, sebelum kariernya hancur akibat skandal narkoba.

"Oppenheimer" juga merupakan film terlaris yang memenangkan Oscar sejak "Lord of the Rings: Return of the King" di tahun 2004. Pendapatan box office globalnya hingga saat ini mencapai lebih dari $957 juta. "Oppenheimer" juga merupakan film pertama yang memenangkan penghargaan Film Terbaik dan Aktor Terbaik. Hanya "Ben Hur" yang dirilis pada tahun 1960-an yang pernah meraihnya.

Aktris Emma Stone membuat kejutan besar ketika ia mengalahkan pesaing kuatnya, aktris Pribumi Lily Gladstone, dalam “Killers of the Flower Moon” dan memenangkan penghargaan Aktris Terbaik.

Ia memerankan Bella Baxter dalam "Poor Things", sebuah film yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Alasdair Gray. Sebelum Oscar, ia telah memenangkan serangkaian penghargaan film penting lainnya untuk peran ini, seperti Golden Globe dan BAFTA. Ini adalah Oscar kedua bagi sang aktris, setelah penghargaan untuk film "La La Land" pada tahun 2017.

Da'Vine Joy Randolph memenangkan penghargaan Aktris Pendukung Terbaik untuk perannya dalam film tahun 70-an "The Holdovers". Di antara para aktor yang menerima piala emas tahun ini, Da'Vine Joy Randolph adalah wajah yang relatif baru. Perannya dalam film ini membawa aktris berkulit hitam ini meraih serangkaian penghargaan pra-Oscar seperti BAFTA, Golden Globe, dan Screen Actors Guild of America... Di atas panggung untuk menerima penghargaan, ia dengan penuh emosi berbagi sambil menangis: "Untuk waktu yang lama, saya selalu ingin tampil beda. Dan sekarang saya menyadari bahwa saya hanya perlu menjadi diri sendiri."

“Saingan” utama “Oppenheimer”, “Barbie” tahun ini gagal total di ajang Oscar, hanya memenangkan satu penghargaan untuk Lagu Terbaik, “What Was I Made For?” yang dibawakan oleh penyanyi Billie Eilish.

Drama Inggris-Polandia "The Zone of Interest" memenangkan penghargaan Film Berbahasa Asing Terbaik. Film yang disutradarai oleh Jonathan ini berlatar tahun 1940-an dan mengisahkan keluarga komandan kamp konsentrasi Auschwitz di Polandia yang tinggal di sebelah krematorium Yahudi.

Sutradara legendaris Jepang, Hayao Miyazaki, telah memenangkan Oscar keduanya untuk film terbarunya, "The Boy and the Heron." Ia adalah satu-satunya sutradara Jepang yang dua film animasinya memenangkan penghargaan bergengsi tersebut, yang biasanya diberikan kepada film dan sutradara Amerika. Pada tahun 2003, filmnya, "Spirited Away", menjadi film Jepang pertama yang dianugerahi patung emas.

Justine Triet dan pasangannya Arthur Harari memenangkan Skenario Asli Terbaik untuk drama "Anatomy of a Fall". Triet juga merupakan perempuan Prancis pertama yang memenangkan Oscar dalam kategori ini.

Skenario Adaptasi Terbaik diberikan kepada Cord Jefferson untuk “American Fiction,” debut penyutradaraannya, yang diadaptasi dari novel “Erasure” karya Percival Everett.

Film "20 Days in Mauripol" memenangkan penghargaan Film Dokumenter Terbaik. Penghargaan Efek Visual Terbaik diberikan kepada kru "Godzilla Minus One", yang juga merupakan tim Jepang.

Komentar (0)