IMG_65521.jpg
Pompa Panas AI Samsung Bespoke menarik banyak perhatian pengguna Vietnam. Foto: Samsung

Perjalanan 3 tahun untuk mewujudkan hal yang tidak mungkin menjadi kenyataan

Sebagian besar mesin cuci-pengering terintegrasi yang beredar di pasaran saat ini sering menggunakan teknologi pengeringan kondensasi, yang memungkinkan uap mengembun di kompartemen terpisah, sehingga mengatasi masalah udara panas yang keluar dari mesin. Namun, teknologi ini juga memiliki kekurangan, yaitu konsumsi listrik yang tinggi dan efisiensi yang rendah jika diterapkan pada model dengan fungsi pencucian.

Untuk mengatasi masalah ini, Samsung menghabiskan 3 tahun riset (dua kali lipat waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan produk standar) guna menemukan desain baru dan teknologi eksklusif untuk mesin cuci-pengering terintegrasi Samsung Bespoke AI Heatpump. Ini merupakan waktu yang langka bagi mesin cuci-pengering terintegrasi untuk menerapkan teknologi pengeringan pompa panas, memisahkan uap air dari pakaian dan menggunakan sumber udara kering tersebut untuk bersirkulasi dan mengeringkan pakaian, menghemat energi, dan mempertahankan suhu pengeringan yang tidak terlalu tinggi.

"Kami benar-benar merombak semuanya," ujar Park Jong-won, Direktur Laboratorium Modul Mesin Cuci di Divisi DA Samsung Electronics Suwon Digital City. "Tidak ada satu pun komponen yang digunakan dari produk yang sudah ada, termasuk panel lantai, interior, dan eksterior. Hasilnya, kami mengembangkan struktur unik kami sendiri yang tidak dapat ditiru oleh perusahaan lain dan menerima paten inti."

IMG_65532.jpg
Jongwon Park (kiri), Direktur Wash Machine Module Lab di Samsung Electronics, menjelaskan teknologi pengeringan pompa panas pada mesin cuci dan pengering Bespoke AI Heatpump. Foto: Samsung

Dari segi desain, untuk mengatasi faktor tidak higienis pada perangkat sekaligus memastikan kinerja pengeringan, Samsung telah mengembangkan struktur aliran udara terintegrasi di dalam tabung cuci, menambahkan fungsi "pembersihan otomatis dengan energi langsung". Kompresor ditempatkan di atas dan penyemprot deterjen diturunkan. Selain itu, teknologi pompa panas, yang kini ditingkatkan dengan modul pompa panas hibrida, mempertahankan kinerja pengeringan yang setara dengan pengering mandiri, bahkan dalam suhu rendah dan kondisi lembap.

Hasilnya, Samsung Bespoke AI Heatpump memiliki kinerja pencucian setara dengan mesin cuci bukaan depan 25 kg dan kapasitas pengeringan besar hingga 15 kg pakaian dengan waktu pencucian dan pengeringan super cepat hanya 98 menit.

IMG_65543.jpg
Bespoke AI Heatpump adalah mesin cuci-pengering pertama di Vietnam yang dilengkapi pompa panas terintegrasi. Foto: Samsung

Pengalaman mencuci dengan Samsung Bespoke AI Heatpump semakin unggul berkat kehadiran AI. Kecerdasan buatan pada perangkat ini merupakan bukti nyata visi "AI untuk semua: Konektivitas di era AI" yang diumumkan Samsung di CES 2024. Para insinyur Samsung membeli berbagai macam pakaian untuk membangun model data besar, yang membantu AI pada mesin mengenali perbedaan cuaca, bahan kain, dan kebiasaan mencuci di berbagai negara, sehingga mengoptimalkan siklus pencucian.

Mengoptimalkan kekuatan AI, menciptakan pengalaman laundry "ratu"

Samsung telah menghadirkan inovasi yang membuat peran AI pada Samsung Bespoke AI Heatpump semakin jelas, selain mengambil alih beberapa fungsi sederhana seperti pada produk lainnya.

Pertama, kemampuan AI Wash & Dry yang unggul, menggunakan sensor untuk menentukan berat, tingkat kekotoran, jenis kain, dan sebagainya, untuk menyarankan siklus pencucian yang optimal. Selain itu, AI terus belajar, mengumpulkan kebiasaan mencuci, dan mempertimbangkan faktor-faktor seperti hari dan cuaca untuk memberikan siklus yang paling akurat. Dengan algoritma kinerja yang efisien, AI Wash & Dry membantu mengurangi konsumsi energi hingga 40%. Angka ini dapat ditingkatkan melalui mode hemat AI, yang menghemat listrik hingga 60% saat mencuci dan 30% saat mengeringkan.

IMG_65554.jpg
Dengan 6 sensor pintar yang menganalisis kotoran dan serat kain, mesin ini dapat secara otomatis menyesuaikan waktu pencucian dan jumlah deterjen yang tepat. Foto: Samsung

Untuk pertama kalinya, pengguna akan mendapatkan layar 7 inci bernama AI Home pada Samsung Bespoke AI Heatpump. Layar ini tidak hanya menyediakan instruksi AI, tetapi juga memungkinkan pengaturan waktu, pemeriksaan cuaca, akses internet, dan pengalaman terhubung antar berbagai perangkat pintar melalui SmartThings, yang bertindak sebagai hub untuk memperluas pengalaman secara mulus di luar satu perangkat. Tentu saja, SmartThings juga memungkinkan pengguna untuk mengontrol cucian mereka dari jarak jauh melalui ponsel, bahkan saat mereka tidak di rumah.

IMG_65565.jpg
Dengan mengaktifkan mode AI Energy pada SmartThings, pengguna dapat menghemat listrik hingga 60% untuk siklus pencucian dan 30% untuk siklus pengeringan. Foto: Samsung

Memimpin era baru binatu

Dengan inovasi-inovasi inovatif di pasaran, Samsung Bespoke AI Heatpump telah mencatat penjualan yang mengesankan. Di Korea, 1.000 produk terjual dalam 3 hari pertama dan kini telah mencapai penjualan 3.000 perangkat. Melanjutkan kesuksesan ini, Samsung terus meluncurkan produk di berbagai pasar lain, termasuk Vietnam.

Berbicara tentang posisi dan segmentasi produk, seorang perwakilan Samsung mengatakan: “Mesin cuci-pengering terintegrasi Bespoke AI Heatpump adalah produk premium, yang memberikan pilihan tambahan bagi pengguna selain mesin cuci dan pengering mandiri. Ini adalah pilihan sempurna bagi pengguna yang sibuk, keluarga besar, dan mereka yang menyukai gaya hidup minimalis. Perusahaan saat ini berencana untuk meluncurkan lebih banyak versi di masa mendatang.”

Produk ini dianggap sebagai langkah pertama untuk membuka era masa depan pencucian dan pengeringan, di mana pengalaman pengguna ditingkatkan secara komprehensif dengan AI dan teknologi baru.

(Sumber: Samsung Vietnam)