Nghe An bagian barat: Banjir dan tanah longsor parah setelah Topan No. 5, ratusan rumah tangga dievakuasi secara mendesak.

Terdampak Topan No. 5 dan hujan lebat, banyak desa di bagian barat provinsi Nghe An mengalami tanah longsor dan banjir parah, memaksa banyak keluarga untuk mengungsi secara mendesak pada malam tanggal 25 Agustus.

Di komune Muong Tip, pada pukul 03.00 pagi tanggal 26 Agustus, hujan lebat dan angin kencang menyebabkan air di sungai naik dengan cepat dan mengalir deras, mengakibatkan banjir parah setinggi 1-1,5 meter di taman kanak-kanak desa Xop Xang dan rumah-rumah banyak keluarga. Tiga belas keluarga, yang terdiri dari 85 orang, harus dievakuasi.

Pihak berwenang di komune Muong Tip bekerja sepanjang malam untuk membantu warga memindahkan barang-barang mereka, memastikan keselamatan mereka, dan memindahkan mereka ke daerah yang aman.

Warga komune Muong Tip mengungsi dari banjir di malam hari. (Cuplikan: PV)

Pada malam tanggal 25 Agustus dan dini hari tanggal 26 Agustus, Taman Kanak-kanak Xop Xang di komune Muong Tip terendam air setinggi lebih dari 1 meter. Foto: PV

Empat regu "di tempat kejadian" dari komune Muong Tip bekerja tanpa lelah untuk membantu warga menyelamatkan diri dari banjir di malam hari. Foto: PV

Di komune My Ly, banjir bersejarah pada akhir Juli menyapu lebih dari 260 rumah, dan perbaikan belum selesai; banyak keluarga masih belum memiliki tempat tinggal. Masih terdampak Topan No. 5, pada siang dan malam tanggal 25 Agustus, lebih dari 20 keluarga di desa Xang Tren, komune My Ly, harus dievakuasi secara mendesak untuk memastikan keselamatan mereka.

Pihak berwenang segera memindahkan warga dari daerah yang terendam banjir ke tempat yang aman. Foto: PV

Sebanyak 131 rumah tangga di komune My Ly harus dievakuasi untuk menghindari banjir pada malam tanggal 25 Agustus. Foto: PV

Akibat hujan deras terus-menerus sepanjang siang dan malam kemarin (25 Agustus), komune My Ly mengevakuasi 131 keluarga, dengan total 553 orang, di desa-desa berikut: Xang Tren (105 keluarga, 420 orang); Pieng Vai (16 keluarga, 80 orang), Yen Hoa (6 keluarga, 31 orang) dan Xop Tu (4 keluarga, 22 orang).

Pos Penjaga Perbatasan My Ly dan pasukan lainnya membantu mengevakuasi warga pada malam tanggal 25 Agustus. (Cuplikan: PV)

Di komune Nhon Mai, meskipun pihak berwenang secara proaktif merelokasi penduduk pada tanggal 25 Agustus, tanah longsor dan banjir terjadi di banyak daerah sepanjang malam, sehingga relokasi harus dilanjutkan sepanjang malam. Hingga pukul 07.00 pada tanggal 26 Agustus, komune Nhon Mai telah merelokasi 221 keluarga, yang terdiri dari 1.916 orang.

Hujan lebat menyebabkan banjir dan tanah longsor, yang untuk sementara mengisolasi 11 dari 21 desa di komune Nhon Mai. (Foto: PV)

Pada saat yang sama, akibat hujan lebat, aliran sungai meluap dengan cepat, dan tanah longsor menghalangi jalan, sehingga untuk sementara mengisolasi 11 dari 21 desa (dengan 575 rumah tangga dan 2.817 penduduk). "Saat ini, tidak ada listrik dan sinyal telepon terputus-putus, sehingga sulit untuk memberikan bantuan kepada masyarakat," kata Bapak Le Hong Thai, Ketua Komite Rakyat Komune Nhon Mai.

Iklan

Sumber: https://baonghean.vn/mien-tay-nghe-an-lu-lut-sat-lo-nghiem-trong-sau-bao-so-5-hang-tram-ho-dan-phai-di-doi-khan-cap-10305243.html