![]() |
Modric masih menjadi pemimpin Kroasia. Foto: Reuters . |
Meskipun Inggris berada di peringkat unggulan teratas, banyak penggemar masih berhati-hati ketika berbicara tentang Kroasia, tim yang telah menyebabkan banyak kesedihan bagi "Tiga Singa" di masa lalu. Alasan terbesarnya adalah kehadiran Luka Modric, yang akan berusia 40 tahun tetapi masih bermain di level yang sangat tinggi.
Pada musim 2025/26, mantan bintang Real Madrid ini masih akan berperan sebagai konduktor AC Milan, tim yang memimpin Serie A. Performanya yang stabil membuat banyak penggemar Inggris khawatir akan kemungkinan ia terus "menyiksa" tim mereka seperti sebelumnya.
Pada kualifikasi Euro 2008, Modric tampil gemilang saat membantu Kroasia mengalahkan Inggris di kedua pertandingan, yang menyebabkan "Tiga Singa" gagal melaju ke babak final.
Di Piala Dunia 2018, gelandang Kroasia itu kembali menjadi mimpi buruk ketika ia berkontribusi besar membantu timnya bangkit dan menang 2-1 di semifinal, membuat impian Inggris untuk memenangkan kejuaraan dunia kembali pupus.
Baru pada Euro 2020 Inggris berhasil membalas dendam terhadap Kroasia dengan kemenangan 1-0 di babak penyisihan grup.
Modric akan berusia 41 tahun jika bermain di Piala Dunia 2026. Sang gelandang telah mengakui bahwa ia tidak berniat pensiun dan akan terus berkontribusi bagi tim nasional jika diberi kesempatan. Kehadiran Modric akan membantu Kroasia mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri saat mereka bertemu Inggris lagi di stadion terbesar di dunia.
Selain Inggris dan Kroasia, Grup L juga mencakup Ghana dan Panama.
Sumber: https://znews.vn/modric-khien-cdv-anh-run-so-post1608858.html











Komentar (0)