"Ini adalah tindakan kemanusiaan dalam rangka peringatan 25 tahun pemerintahan raja, dengan menghapuskan hukuman penjara sekaligus melindungi hak-hak korban," kata sumber tersebut.
Raja Mohammed VI. Foto: AFP
Konstitusi Maroko mengizinkan raja untuk memberikan pengampunan atau pengurangan hukuman, seringkali pada hari libur nasional.
Tiga jurnalis yang dibebaskan adalah Taoufik Bouachrine, Omar Radi, dan Soulaimane Raisouni, yang merupakan kritikus keras terhadap kebijakan publik dan telah dihukum atas tuduhan termasuk pelecehan seksual, yang mereka bantah.
Pemimpin redaksi Taoufiq Boachrine dijatuhi hukuman 12 tahun penjara pada tahun 2018, sementara Omar Radi dan Soulaimane Raisouni masing-masing dijatuhi hukuman 6 tahun dan 5 tahun penjara pada tahun 2021.
Raja juga mengampuni 16 tahanan yang dihukum karena ekstremisme dan terorisme "setelah mereka berubah pikiran," menurut pernyataan dari Kementerian Kehakiman Maroko.
Hong Hanh (menurut Reuters)
Sumber: https://www.congluan.vn/morocco-tra-tu-do-cho-3-nha-bao-an-xa-cho-2476-pham-nhan-post305482.html






Komentar (0)