Menjemur padi di jalan dapat dianggap sebagai penempatan rintangan yang menghambat lalu lintas jalan. |
Sanksi pidana bagi tindak pidana merintangi lalu lintas diatur dalam Pasal 261 KUHP Tahun 2015 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2017, yaitu:
* Bingkai 1:
Setiap orang yang secara melawan hukum menggali, mengebor, memotong, atau menimbun pekerjaan lalu lintas jalan; secara melawan hukum menempatkan, meninggalkan, atau membuang material, limbah, sampah, benda tajam, bahan licin, atau hambatan lain yang menghalangi lalu lintas jalan; secara melawan hukum membongkar, memindahkan, merusak, mengaburkan, atau menghancurkan rambu-rambu, lampu lalu lintas, marka jalan, kaca cembung, median strip, atau peralatan keselamatan lalu lintas jalan lainnya; secara melawan hukum membuka persimpangan di jalan atau jalan dengan median strip; secara melawan hukum menggunakan trotoar, badan jalan, koridor keselamatan jalan, atau melanggar peraturan tentang memastikan keselamatan lalu lintas ketika membangun di jalan, yang menyebabkan kerusakan pada orang lain dalam salah satu kasus berikut, akan dikenakan denda dari VND 30.000.000 hingga VND 100.000.000, reformasi non-penahanan hingga 03 tahun, atau penjara dari 06 bulan hingga 03 tahun:
- Menyebabkan kematian;
- Menyebabkan cedera atau kerusakan pada kesehatan 01 orang dengan tingkat cedera tubuh 61% atau lebih;
- Menyebabkan cedera atau kerusakan pada kesehatan 02 orang atau lebih, dengan tingkat cedera tubuh total orang-orang ini dari 61% hingga 121%;
- Menyebabkan kerusakan harta benda mulai dari 100.000.000 VND hingga di bawah 500.000.000 VND.
* Bingkai 2:
Melakukan salah satu tindak pidana berikut ini diancam dengan pidana denda paling sedikit VND 100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dan paling banyak VND 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) atau pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan paling lama 7 (tujuh) tahun:
- Di lintasan pegunungan, lereng, jalan raya atau bagian jalan yang berbahaya;
- Membunuh 02 orang;
- Menyebabkan cedera atau gangguan kesehatan pada 02 orang atau lebih, dengan tingkat cedera tubuh total pada orang-orang tersebut berkisar antara 122% sampai dengan 200%;
- Menyebabkan kerusakan harta benda mulai dari 500.000.000 VND hingga di bawah 1.500.000.000 VND.
* Bingkai 3:
Melakukan tindak pidana dalam salah satu perkara berikut ini diancam dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan paling lama 10 (sepuluh) tahun:
- Menyebabkan kematian 3 orang atau lebih;
- Menyebabkan cedera atau kerusakan pada kesehatan 03 orang atau lebih, dengan total tingkat cedera tubuh orang-orang ini sebesar 201% atau lebih;
- Menyebabkan kerugian harta benda senilai VND 1.500.000.000 atau lebih.
* Menghambat lalu lintas pada saat ada kemungkinan nyata yang dapat menimbulkan akibat:
Menghambat arus lalu lintas yang secara nyata dapat mengakibatkan akibat sebagaimana dimaksud pada angka 1, 2 dan 3, apabila tidak segera dicegah dipidana dengan pidana denda paling banyak VND 5.000.000,00 (lima miliar rupiah) dan paling banyak VND 20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) atau pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)