Titik asap tinggi
Titik asap suatu minyak adalah suhu di mana minyak tersebut mulai terurai dan teroksidasi, yang menyebabkan terbentuknya senyawa berbahaya.
Minyak kedelai memiliki titik asap yang relatif tinggi, sekitar 230°C, dibandingkan dengan 191°C untuk minyak zaitun extra virgin dan 220-230°C untuk minyak canola, menurut situs berita kesehatan Healthline .
Hal ini menjadikan minyak kedelai pilihan yang baik untuk memasak dengan suhu tinggi seperti memanggang, membakar, menggoreng, dan menumis, karena dapat tahan terhadap suhu tinggi tanpa mengalami kerusakan.

Minyak kedelai adalah salah satu pilihan yang baik untuk memasak.
Ilustrasi: AI
Minyak kedelai menurunkan kadar kolesterol jahat dan melindungi jantung.
Minyak kedelai dapat secara signifikan mengurangi risiko aterosklerosis dan masalah kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.
Asupan seimbang asam lemak bermanfaat dalam minyak kedelai membantu mengontrol kadar kolesterol. Asam lemak omega-3 dapat menurunkan kolesterol jahat dan menetralkan kolesterol tidak sehat, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung, menurut situs berita kesehatan WebMD .
Selain itu, asam lemak dan sterol nabati dalam minyak kedelai dapat mengurangi penyerapan kolesterol dari usus.
Baik untuk tulang
Kandungan vitamin K dalam minyak kedelai sangat penting untuk kesehatan tulang dan sintesis protein, seperti osteokalsin, yang membantu menjaga massa tulang.
Jenis minyak ini juga mengandung isoflavonoid, fitoestrogen, yang memiliki sifat mirip estrogen—penting untuk kesehatan dan kekuatan tulang.
Mendorong pertumbuhan rambut
Rambut rontok adalah masalah yang dapat memengaruhi orang dari segala usia dan jenis kelamin. Vitamin E dan asam lemak omega-3 dalam minyak kedelai dapat membantu meningkatkan kesehatan rambut.
Aktivitas antioksidan, pencegahan penyakit kronis.
Antioksidan dalam minyak kedelai membantu melawan kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, sehingga mencegah penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.
Berkat kandungan asam lemak omega-3-nya, lemak ini berperan penting dalam meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit kronis, terutama kesehatan kardiovaskular, fungsi otak, dan kekebalan tubuh. Lemak ini juga dapat membantu mengurangi peradangan, sehingga mencegah penyakit kronis yang disebutkan di atas.
Perlu dicatat, minyak kedelai kaya akan asam lemak omega-6, dan penelitian terbaru menunjukkan bahwa lemak ini menawarkan manfaat signifikan untuk kesehatan kardiovaskular dan pencegahan diabetes.
Mengurangi tanda-tanda penuaan dini.
Minyak kedelai mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6, yang membantu meregenerasi kolagen dan meningkatkan elastisitas kulit, sehingga mengurangi munculnya kerutan.
Isoflavon dalam minyak kedelai dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan dini pada kulit. Vitamin E, sebagai agen anti-inflamasi, juga dapat mendukung kesehatan kulit.
Mengoleskan minyak kedelai secara topikal dapat membantu meminimalkan kerutan.
Sumber: https://thanhnien.vn/nau-an-bang-loai-dau-nay-giam-cholesterol-xau-bao-ve-tim-185250627202252715.htm






Komentar (0)