Mulailah hari Anda dengan berita kesehatan, pembaca juga dapat membaca lebih banyak artikel: Tanda-tanda peringatan kanker testis; 6 manfaat kesehatan dari kardio pagi; Jenis kanker apa yang rentan dialami penderita diabetes?...
Tidur beberapa jam setiap malam membuat wanita lebih rentan terhadap diabetes
Penelitian baru, yang baru diterbitkan dalam jurnal medis Diabetes Care , telah menemukan pola tidur yang dapat meningkatkan risiko diabetes pada wanita.
Dengan demikian, memperpendek waktu tidur hanya 90 menit dibandingkan dengan normal akan meningkatkan resistensi insulin pada wanita, terutama wanita menopause.
Para penulis mengatakan ini adalah temuan pertama yang menunjukkan bahwa kurang tidur ringan yang berlangsung selama enam minggu dapat meningkatkan risiko diabetes.
Bahkan kurang tidur ringan yang berlangsung selama enam minggu dapat meningkatkan risiko diabetes
Penelitian yang dipimpin oleh Dr. Marie-Pierre St-Onge, Direktur Pusat Penelitian Tidur dan Sirkadian di Universitas Columbia (AS), merekrut 38 wanita sehat, 11 di antaranya telah mengalami menopause.
Semua peserta tidur setidaknya tujuh jam setiap malam. Jumlah tidur yang disarankan untuk kesehatan optimal adalah tujuh hingga sembilan jam, kata para peneliti.
Setiap peserta menjalani dua fase penelitian yang berbeda, dalam urutan acak.
Dengan 6 minggu pertama tidur nyenyak seperti biasa dan 6 minggu berikutnya menunda waktu tidur sekitar 90 menit, total waktu tidur akan berkurang menjadi kurang dari 6 jam. Pembaca dapat melihat hasil lebih lanjut dari studi ini di halaman kesehatan pada 22 November .
Tanda-tanda peringatan kanker testis
Kanker testis adalah jenis kanker di mana sel-sel yang sakit terbentuk dan berkembang menjadi tumor di testis. Lebih dari 90% kanker testis bermula di sel germinal, yang menghasilkan sperma.
Kanker testis lebih jarang terjadi dibandingkan kanker payudara atau paru-paru. Seperti kanker lainnya, kanker testis dapat disembuhkan jika didiagnosis dan diobati sejak dini.
Gejala umum kanker testis adalah benjolan pada testis, rasa berat dan nyeri pada skrotum.
Kanker testis merupakan salah satu kanker paling umum yang menyerang pria berusia 15 hingga 35 tahun. Kanker ini berkembang ketika sel kanker tumbuh di jaringan salah satu atau kedua testis, kelenjar seks yang memproduksi sperma dan hormon testosteron.
Tanda paling umum kanker testis adalah benjolan tanpa rasa sakit di testis. Namun, ini bukan satu-satunya gejala yang perlu diwaspadai. Untuk deteksi dini dan pengobatan yang tepat waktu, pasien juga perlu memperhatikan gejala-gejala berikut: pembengkakan testis, nyeri tumpul atau tajam di testis, rasa berat di skrotum, rasa tidak nyaman di perut bagian bawah, penyusutan testis, dan kondisi ini disebut atrofi testis, serta darah dalam urine.
Para ahli mengatakan bahwa darah dalam urine merupakan tanda lain dari kanker testis. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua darah dalam urine disebabkan oleh kanker testis. Faktanya, ada banyak penyebab darah dalam urine. Artikel selanjutnya akan terbit di halaman kesehatan pada 22 November .
6 manfaat kesehatan dari melakukan kardio di pagi hari
Latihan kardiovaskular, yang umumnya dikenal sebagai kardio, adalah bentuk latihan yang meningkatkan detak jantung dan melancarkan sirkulasi darah. Melakukan kardio di pagi hari akan memberikan lebih banyak manfaat kesehatan dibandingkan melakukannya di waktu lain.
Latihan kardio yang umum meliputi lari, bersepeda, berenang, dan menari. Fokus latihan ini adalah untuk memperkuat sistem kardiovaskular dan meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
Melakukan kardio di pagi hari akan membantu mengatur ritme sirkadian Anda dan membantu Anda tidur lebih nyenyak di malam hari.
Melakukan kardio di pagi hari akan membawa manfaat berikut bagi tubuh:
Meningkatkan kapasitas paru-paru. Latihan kardio sangat efektif dalam meningkatkan fungsi paru-paru, meningkatkan kemampuan menyerap dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Peningkatan kapasitas paru-paru tidak hanya membantu pernapasan tetapi juga meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Tingkatkan metabolisme Anda. Melakukan kardio di pagi hari akan merangsang metabolisme dan mempercepat laju pembakaran kalori tubuh. Efek ini sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin menurunkan atau mempertahankan berat badan.
Ciptakan energi untuk hari yang baru. Berolahraga di pagi hari akan membantu tubuh terasa sehat dan meningkatkan energi secara alami. Hal ini karena aktivitas fisik di pagi hari akan merangsang hormon adrenalin dan dopamin. Berkat itu, Anda akan merasa lebih waspada dan fokus sepanjang hari kerja dan belajar. Mari awali hari baru dengan berita kesehatan untuk melihat lebih banyak konten artikel ini!
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)