Fenomena ini berlangsung selama lebih dari 1 jam dengan puncaknya pada pukul 3:14 pagi ini, 29 Oktober, dan dapat diamati di seluruh Vietnam.

Pada pagi hari tanggal 29 Oktober, masyarakat di Asia, Eropa, dan Afrika dapat menyaksikan satu-satunya gerhana bulan parsial tahun ini. Gerhana mencapai puncaknya pada pukul 03.14 dini hari dengan sekitar 6% cakram terang Bulan memasuki bayangan Bumi. Foto: Klub Astronomi Thanh Hoa.

Gerhana bulan dimulai pada pukul 02.35 dini hari dan berakhir pada pukul 03.52 dini hari (waktu Hanoi ), terbagi dalam beberapa tahap: permulaan gerhana bulan penumbra (bulan meredup dan menggelap), gerhana bulan sebagian (bulan menggelap atau berubah sedikit menjadi merah), gerhana bulan sebagian maksimum (waktu terbaik untuk mengamati), akhir gerhana bulan sebagian (bulan masih berada di dalam gelap) dan akhir gerhana bulan penumbra (bulan sepenuhnya meninggalkan area gelap).
Foto ini menunjukkan Bulan yang diamati di Ca Mau . Foto: Thinh Lebuna

Nguyen Van Tuan, pengurus Klub Astronomi Amatir Quang Ngai (QAAC), mengatakan, gerhana bulan ini terjadi pada dini hari sehingga tidak ada pengamatan masyarakat atau siaran langsung, tetapi fenomena ini ditunggu-tunggu oleh banyak anak muda pencinta astronomi.
Di Quang Ngai, cuaca cukup cerah dan mendukung pengamatan. Tuan mengambil foto di puncak gerhana bulan. "Gerhana sebagian ini cukup kecil, hanya mencakup sekitar 6% dari area yang dicakup. Beberapa area yang kurang terang memiliki warna agak merah jika diamati dengan mata telanjang," ujar Tuan. Foto: Van Tuan

Vo Duc Quan, seorang siswa SMP di Provinsi Ninh Thuan, mengatakan ia mengamati fenomena tersebut pada pukul 3 pagi, saat gerhana bulan mencapai puncaknya. "Sangat menarik. Meskipun hanya gerhana bulan sebagian, saya sangat senang menyaksikannya. Cuacanya cukup mendukung dan bulannya sangat terang." Foto: Duc Quan

Meskipun bagian gelap gerhana dapat dilihat dengan mata telanjang, Quan tetap menggunakan teleskop dan ponsel yang terpasang pada tripod untuk mendapatkan foto yang diinginkan. Foto: Duc Quan

Gerhana bulan parsial mungkin tidak sespektakuler gerhana bulan total, ketika Bulan sepenuhnya tertutup oleh bayangan Bumi, tetapi menurut NASA, gerhana bulan parsial terjadi lebih sering. Dalam gambar, gerhana bulan parsial diambil pukul 03.05 melalui teleskop. Foto: Viet Le

Menurut Bapak Dang Vu Tuan Son, Ketua Asosiasi Astronomi dan Kosmologi Vietnam (VACA), ini merupakan gerhana bulan kedua tahun ini, setelah gerhana bulan penumbra pada bulan Mei. Di Vietnam, para pencinta astronomi baru akan dapat menyaksikan gerhana bulan berikutnya pada bulan September 2025.
Komentar (0)