Stasiun Kereta Api Da Lat (kota Da Lat, Lam Dong ) dibangun oleh Prancis pada tahun 1932 dan selesai pada tahun 1938.
Stasiun Kereta Api Dalat dirancang oleh arsitek Prancis. Bagian depan bangunan memiliki tiga atap, meniru tiga puncak Gunung Langbiang dan atap rumah-rumah komunal di Dataran Tinggi Tengah.
Stasiun Dalat merupakan bagian dari rencana pembangunan jalur kereta api Thap Cham ( Ninh Thuan ) - Dalat (Lam Dong). Sebelumnya, jalur kereta api ini memiliki panjang total 84 km, menghubungkan kota di dataran tinggi tersebut dengan jalur kereta api Utara-Selatan.
Jalur kereta api Thap Cham - Da Lat melintasi daerah dataran tinggi pegunungan, sehingga Prancis membangun rel kereta api bergigi sepanjang 16 km agar kereta dapat mendaki lereng tersebut.
Diketahui pada saat itu, rel kereta api bergigi dan lokomotif uap dengan sistem sambungan rel kereta api bergigi merupakan hal yang unik, hanya terdapat di Swiss dan Vietnam.
Di stasiun Dalat, sebuah lokomotif uap dilestarikan dan dipamerkan untuk dilihat wisatawan.
Pemandangan ruang pembakaran di lokomotif uap.
Sistem roda, poros transmisi, dan sistem tekanan lokomotif tua. Saat ini, Stasiun Dalat, Katedral (Gereja Ayam), dan Sekolah Tinggi Pedagogis Dalat (Grand Lycée Yersin), telah menjadi 3 simbol kota Dalat.
Stasiun Dalat telah menjadi tujuan wisata yang ideal, tempat check-in favorit, dan tempat berfoto kenang-kenangan bagi penduduk lokal dan wisatawan.
Saat ini, stasiun Da Lat memelihara kereta wisata yang terdiri dari 1 lokomotif reguler dan 3 gerbong yang melayani rute dalam kota stasiun Da Lat - stasiun Trai Mat dengan panjang total 7 km.
Pada tur ini, pengunjung dapat merasakan perjalanan kereta api di dataran tinggi, mengagumi pemandangan Dalat, dan menikmati musik.
Wisatawan menaiki kereta di stasiun Dalat untuk merasakan kereta malam.
Juli lalu, Komite Rakyat Provinsi Lam Dong mengakui stasiun Dalat sebagai tujuan wisata dan proyek ini menjadi tujuan budaya, seni, dan warisan.
Dantri.com.vn
Sumber: https://dantri.com.vn/xa-hoi/nha-ga-co-duong-sat-rang-cua-doc-nhat-vo-nhi-viet-nam-20240831104819343.htm
Komentar (0)