Hanoi: Seorang perempuan berusia 30 tahun pergi ke dokter karena infertilitas. Dokter mendiagnosisnya dengan infeksi ginekologi yang menyebabkan bakteri mengalir ke saluran tuba dan menyumbat tuba falopi.
Pasien tersebut memberi tahu dokter di Departemen Pemeriksaan, Rumah Sakit Obstetri Pusat, bahwa setelah berhubungan seks, ia biasanya membersihkan vaginanya dengan sangat hati-hati, termasuk menggunakan tangannya untuk membersihkan bagian dalam vagina. Pasangan itu telah menikah selama bertahun-tahun tetapi belum dikaruniai anak.
Pada tanggal 24 Oktober, Dr. Phan Chi Thanh mengatakan bahwa pasien mengalami infeksi dan penyumbatan total tuba falopi akibat bakteri, yang menyebabkan infertilitas. Penyebabnya adalah kebersihan vagina pasien yang tidak baik, yang menyebabkan kerusakan pada tuba falopi dan memungkinkan bakteri masuk. Dokter meresepkan operasi untuk membuka kembali tuba falopi atau fertilisasi in vitro untuk membantu pembuahan.
Tuba fallopi merupakan organ reproduksi penting bagi wanita, selain ovarium dan rahim. Tuba fallopi merupakan jalur bagi sperma untuk berenang dan membuahi sel telur. Infeksi jangka panjang menyebabkan bakteri menyebar dari vagina ke organ reproduksi, hingga ke tuba fallopi. Ketika organ ini rusak, organ ini akan mengalami masalah seperti peradangan, jaringan parut, retensi cairan, dan penyumbatan, yang secara serius memengaruhi proses pembuahan dan kehamilan.
"Saat pertama kali menikah, tidak ada risiko penyumbatan tuba falopi, sehingga pasangan mudah hamil. Sebaliknya, infeksi jangka panjang menyebabkan infertilitas," ujar dokter tersebut, seraya menyarankan para wanita untuk membersihkan bagian luar area intim dengan lembut demi menjaga kebersihan dan keamanan. Jangan sekali-sekali memasukkan tangan terlalu dalam ke dalam vagina, karena hal ini akan menyebabkan bakteri masuk dan menyebabkan penyakit.
Dokter menyarankan agar wanita yang sudah menikah menjalani pemeriksaan dan skrining ginekologi setiap 6 bulan untuk memastikan mereka tidak memiliki penyakit menular seksual atau infeksi yang merusak tuba falopi.
Thuy An
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)