
Di titik pengumpulan barang bantuan di markas besar Komite Front Tanah Air Vietnam di Kota Ho Chi Minh, lebih dari 200 relawan sibuk memilah, mengemas, dan memuat barang ke kendaraan.

Bus-bus tersebut membawa rasa cinta dan simpati dari Komite Partai, pemerintah, dan rakyat Kota Ho Chi Minh kepada masyarakat provinsi Selatan Tengah yang sedang terkena dampak banjir yang parah.

Dalam kunjungan dan melihat langsung suasana kerja bakti tersebut, Kamerad Nguyen Phuoc Loc menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh anggota serikat, pemuda, kader, prajurit satuan TNI, serta masyarakat yang telah bekerja siang malam, bahu membahu bersama-sama dengan masyarakat dalam mengemban tugas kemanusiaan yang mulia ini.
Bersama para relawan, Kamerad Nguyen Phuoc Loc dengan penuh emosi mengatakan bahwa tim bantuan kota baru saja kembali dari provinsi-provinsi di wilayah Tengah Selatan. Tim menyaksikan langsung kesulitan dan kerugian yang dialami warga di daerah terdampak banjir.

Setibanya di Kota Ho Chi Minh, para relawan langsung bekerja siang dan malam, berpacu dengan waktu untuk mengatur dan mengirimkan bantuan kepada para korban banjir tepat waktu. Sebuah gambaran yang sangat indah dan menyentuh.

"Solidaritas dan persatuan ini merupakan bukti nyata, yang memperkuat rasa cinta dan solidaritas nasional yang suci di masa-masa sulit," ungkap Kamerad Nguyen Phuoc Loc.



Setelah mendapat dorongan dan perintah awal dari para pemimpin kota, truk-truk bermuatan barang, obat-obatan dan kebutuhan pokok meluncur, membawa kehangatan dan hati Kota Ho Chi Minh, melaju menembus malam menuju wilayah Pusat.
Dalam beberapa hari terakhir, Komite Mobilisasi Bantuan Kota Ho Chi Minh telah menyiapkan 18 titik untuk menerima bantuan dengan melibatkan lebih dari 1.200 relawan. Di 168 kantor pusat Komite Front Tanah Air Vietnam di komune, distrik, dan zona khusus, dukungan bagi korban banjir juga telah diterima dengan melibatkan ribuan relawan.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/nhung-chuyen-xe-cho-tam-long-cua-tphcm-ve-khuc-ruot-mien-trung-post825251.html






Komentar (0)