Dalam rapat Kompi 1, Sersan Danh Phuoc Dat dan Kopral Nguyen Minh Thanh dengan antusias menyiapkan sejumlah uang untuk disumbangkan ke celengan. Sambil memegang celengan, Dat tersenyum dan berkata: "Keluarga saya baik-baik saja, jadi saya ingin berbagi dengan rekan satu tim saya yang masih berjuang. Setiap orang menyumbang sedikit, dan hasilnya akan ditabung menjadi hadiah yang bermakna untuk dikirimkan kepada keluarga mereka." Di sampingnya, Kopral Minh Thanh tak dapat menyembunyikan kegembiraannya: "Uang yang saya sumbangkan memang tidak banyak, tetapi ketika seluruh unit mengumpulkannya, kami dapat membantu rekan satu tim kami. Setiap kali kami melihat penerimanya tersentuh, kami juga merasa hangat."

Para perwira dan prajurit Kompi 1 menyumbangkan celengan cinta. Foto: THU OANH
Segera setelah sumbangan tersebut, Dewan Komando Kompi 1 memberikan dukungan kepada 2 prajurit yang sedang menghadapi kesulitan. Di tengah tepuk tangan dan sorak sorai rekan-rekan mereka, bingkisan kecil tersebut menjadi motivasi yang luar biasa, membantu para prajurit untuk lebih percaya diri dan lebih terikat pada kesatuan. Salah satu penerima dukungan pada kuartal ketiga tahun 2025 adalah Sersan Danh Cao, dari Komune Vinh Tuy. Ayah Cao bekerja sebagai buruh bangunan, ibunya bekerja sebagai tukang penyiang padi upahan, dan kondisi keuangan keluarga sedang pas-pasan. Ketika menerima 400.000 VND dari sumbangan tersebut, Cao segera mengirimkannya kembali ke kampung halamannya. "Orang tua saya sangat senang dan menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada kesatuan. Saya juga tersentuh karena semua orang memikirkan saya," ungkap Cao. Bagi keluarga Cao, jumlah uang tersebut tidak besar, tetapi mengandung makna kebersamaan dan rasa persaudaraan sebagai seorang prajurit.
Kapten Au Ngoc Khoe, Komisaris Politik Batalyon 207, mengatakan bahwa model celengan diterapkan pada tahun 2021, mengingat banyaknya bintara dan prajurit yang masih menghadapi kesulitan. "Kami memobilisasi seluruh unit secara sukarela, mempromosikan demokrasi agar setiap orang dapat memberikan pendapatnya. Selain kontribusi dari gaji dan tunjangan, unit ini juga menggunakan sumber pendapatan seperti peningkatan produksi atau penjualan barang bekas untuk dimasukkan ke dalam celengan bersama," ujar Kapten Khoe.
Setiap triwulan, kompi-kompi Batalyon 207 akan membuka celengan mereka, mengevaluasi secara terbuka, dan memberikan bantuan untuk 2-3 kasus sulit, dengan nilai bantuan sebesar 300.000 - 500.000 VND/orang. Seleksi dilakukan secara ketat berdasarkan usulan prajurit dari masing-masing kompi, memastikan orang yang tepat dan situasi yang tepat. Sejak tahun 2021 hingga saat ini, model ini telah memberikan bantuan kepada sekitar 300 prajurit dan perwira, mengunjungi orang sakit, keluarga yang berduka, dan memberikan dukungan bagi mereka yang berada dalam situasi sulit, dengan total bantuan lebih dari 110 juta VND. Jumlah tersebut tidak hanya menunjukkan rasa berbagi, tetapi juga mencerminkan semangat solidaritas, berbagi suka dan duka yang telah menjadi bagian indah dari kehidupan Batalyon 207. Berkat perhatian yang tepat waktu, banyak bintara dan prajurit merasa aman dalam menjalankan tugas, mampu mengatasi masa-masa sulit, dan bertekad untuk menyelesaikan tugas dengan baik.
Kapten Au Ngoc Khoe menegaskan bahwa model ini akan dipertahankan dan dikembangkan. Unit ini akan secara berkala meninjau dan mendukung kasus-kasus sulit; mengatur kunjungan dan memberikan bingkisan kepada keluarga pada hari libur, Tahun Baru, dan hari jadi. "Kami berharap celengan kasih sayang ini bukan hanya model dukungan, tetapi juga cara untuk menumbuhkan gaya hidup yang indah dalam diri setiap perwira dan prajurit, sehingga setiap individu tahu bagaimana mencintai, bersatu, dan selalu saling mendampingi dalam segala situasi," tegas Kapten Khoe.
Dari koin-koin kecil yang dikumpulkan, celengan tersebut menumbuhkan solidaritas dan menjadi simbol persahabatan serta kerja sama tim. Dan setiap kali celengan dibuka, kegembiraan berbagi dan cinta menyebar ke seluruh unit.
KAMIS OANH
Sumber: https://baoangiang.com.vn/ong-heo-nghia-tinh-cua-nguoi-linh-a469216.html






Komentar (0)