Tim putri Vietnam akan menghadapi tim putri Indonesia di semifinal SEA Games ke-33 pada pukul 16.00 tanggal 14 Desember.
Sebelum pertandingan, pelatih Mai Duc Chung menyatakan: “Pertandingan ini menjanjikan laga yang bagus karena Indonesia adalah tim yang berkembang pesat. Dibandingkan dengan tim yang kami hadapi di Piala AFF di Hai Phong , mereka telah banyak berubah.”
"Secara khusus, para pemain naturalisasi telah membawa energi baru ke tim. Ini adalah kemajuan yang baik, dan kami akan berhati-hati. Saya menghormati lawan kami dan akan memfokuskan semua upaya saya pada pertandingan ini," kata Pelatih Mai Duc Chung memulai konferensi persnya sebelum pertandingan semifinal.

Dibandingkan dengan Kejuaraan Asia Tenggara baru-baru ini, timnas putri Indonesia telah mengalami banyak perubahan dalam skuadnya. Tim tersebut telah menambah beberapa pemain naturalisasi berkualitas tinggi.

Mengenai penilaian yang lebih detail terhadap lawan, pelatih Mai Duc Chung mengatakan: “Kami juga telah mempelajari lawan dan akan memiliki strategi untuk menghadapi pemain mereka yang tinggi dan kuat. Kami akan melakukan pressing tinggi, memanfaatkan kemampuan terbaik kami untuk bermain dalam kondisi sebaik mungkin. Meskipun lawan memiliki banyak pemain naturalisasi, saya yakin Vietnam akan menang.”

Turut hadir dalam konferensi pers sebelum pertandingan semifinal adalah striker Pham Hai Yen. Ia berbagi: “Saya dan rekan-rekan setim selalu siap, percaya diri, dan bersatu saat melangkah ke lapangan. Kami berharap dapat terus menerima dukungan dari para penonton.”
Striker Hai Yen mendapat kehormatan mengenakan ban kapten dalam penampilannya di SEA Games ini, menggantikan Huynh Nhu: "Secara pribadi, ketika staf pelatih mempercayakan ban kapten kepada saya saat saya turun ke lapangan, saya merasa sangat percaya diri dan tetap bermain kompak dengan rekan-rekan setim saya. Banyak dari kami adalah tim yang telah bersama selama bertahun-tahun, jadi kami semua tahu bagaimana memperkuat ikatan itu dan mencoba bekerja sama untuk menang," ungkap Hai Yen.

Sementara itu, pelatih Indonesia Akira Higashiyama mengatakan: “Kami di sini untuk membuat sejarah. Ini adalah pertama kalinya tim putri Indonesia mencapai empat besar di SEA Games. Mengenai semifinal, saya merasa percaya diri dan tenang. Vietnam adalah lawan yang sangat kuat; mereka telah memenangkan SEA Games berkali-kali dan merupakan kandidat kuat untuk kejuaraan. Kami akan berusaha sebaik mungkin untuk bermain bagus dan menang.”
Pada sore hari tanggal 13 Desember, tim nasional wanita Vietnam mengadakan sesi latihan di Stadion San Suk untuk mempersiapkan taktik mereka untuk pertandingan pukul 16.00 pada tanggal 14 Desember di Stadion Chonburi.
Sumber: https://baophapluat.vn/ong-mai-duc-chung-danh-gia-cao-luc-luong-nhap-tich-cua-indonesia.html






Komentar (0)